HAMBA YANG SETIA

Matius 24:45-51

Belum ada komentar 313 Views

Berbahagialah hamba, yang didapati tuannya melakukan tugasnya itu, ketika tuannya itu datang. (Mat. 24:46)

Matius 24:45-51 berisikan perumpamaan yang memperlihatkan dua model kualitas hamba dalam menantikan kedatangan kembali tuannya, yaitu hamba yang setia dan bijaksana serta hamba yang jahat. Perumpamaan ini diawali dengan sebuah pertanyaan “siapakah hamba yang setia dan bijaksana?” Ini berarti yang menjadi perhatian utama perumpamaan tersebut ialah bagaimana kita menempatkan diri sebagai hamba yang setia dan bijaksana dalam menantikan kedatangan Yesus pada akhir zaman.

Hamba yang setia dan bijaksana mempunyai ciri sebagai berikut: Pertama, dapat dipercaya dan menjaga kepercayaan tuannya. la menggunakan kepercayaan tuannya dengan baik. Kedua, berintegritas. Setiap tugas dilaksanakan dengan baik dan penuh tanggung jawab walaupun tidak diawasi oleh tuannya. Tidak korupsi. Tidak menyelewengkan jabatan untuk kepentingannya. Ketiga, menggunakan waktu yang diberikan tuannya sebagai kesempatan untuk menghasilkan karya yang baik dan bermanfaat. la tidak membuang waktu dengan percuma seperti dilakukan hamba yang jahat. Karena itulah, tuannya puas dengan hasil kerjanya.

Kita semua dipanggil Tuhan untuk menjadi hamba yang setia dan bijaksana dalam masa penantian kedatangan Tuhan pada akhir zaman. Karena itu, mari kita memperlihatkan kualitas hidup yang membuat kita menjadi pribadi seperti hamba yang setia dan bijaksana dalam perumpamaan hari ini. [Pdt. Jotje H. Karuh]

REFLEKSI:
Sebagai pribadi yang telah diselamatkan dalam Yesus kita harus menempatkan diri sebagai hamba yang setia dan bijaksana.

Ayat Pendukung: Mzm. 9:2-15; Ayb. 16:1-21; Mat. 24:45-51
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Pentingnya Pengakuan Dosa
    Yeremia 3:19-25
    Marilah kita berbaring dengan rasa malu, dan biarlah noda kita menyelimuti kita, sebab kita telah berdosa kepada TUHAN, Allah...
  • Tuhan Tidak Mendendam
    Yeremia 3:1-5
    Apakah Ia akan murka untuk selamanya atau menaruh dendam untuk seterusnya? … (Yeremia 3:5) Seorang istri datang kepada seorang...
  • Ingatlah Tuhan Itu Baik
    Mazmur 106:1-12
    Haleluya! Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Sesungguhnya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya. (Mazmur 106:1) Pada suatu hari Minggu ketika...
  • PUJILAH TUHAN
    Hakim-hakim 5:12-21
    Bangunlah, bangunlah, Debora! Bangunlah, bangunlah, lantunkanlah suatu nyanyian! Bangkitlah, Barak! Angkutlah tawananmu, hai Anak Abinoam! (Hakim-hakim 5:12) Dalam buku...
  • Andalkan Tuhan, Bukan Manusia
    Hakim-hakim 4:1-16
    Jawab Barak kepada Debora; “Jika engkau ikut maju aku pun maju, tetapi jika engkau tidak ikut maju aku pun...