Diselamatkan Dalam Pengharapan

Roma 8:22-25

Belum ada komentar 96 Views

Sebab, kita diselamatkan dalam pengharapan. Namun, pengharapan yang dilihat, bukan pengharapan lagi. Sebab, bagaimana orang masih mengharapkan apa yang dillihatnya? (Roma 8:24)

Warna liturgi masa Adven adalah ungu. Makna warna ungu adalah bahwa umat dipanggil oleh Allah untuk hidup dalam pengharapan. Iman dan kasih akan sirna apabila kita kehilangan pengharapan. Pengharapan bagaikan api kehidupan yang tidak boleh redup atau padam, ia harus tetap menyala dalam kegelapan.

Pengharapan adalah kemampuan rohani untuk tetap percaya meskipun belum melihat secara indrawi. Kita menaruh pengharapan bukan berdasarkan impian atau imajinasi. Namun, pengharapan kita berasal dari Allah. Karena itu hakikat pengharapan didasarkan pada sikap iman yang percaya akan janji-Nya. Janji Allah dipersaksikan melalui sabda Kristus. Beberapa orang sering merasa kecewa dan berputus asa karena mereka membangun pengharapan secara ilusif. Mereka menantikan janji Allah, tetapi tidak berusaha menghidupi firman-Nya.

Karena belum kita lihat, pengharapan membutuhkan akar yang kokoh yaitu persekutuan pribadi dengan Kristus. Allah di dalam Kristus berada di depan dan memimpin kita ke depan kepada rencana-Nya. Karena itu kita harus meninggalkan zona nyaman dan kepentingan diri. Di dalam dan melalui Kristus kita memiliki pengharapan, yaitu menjadi saksi-Nya untuk mendatangkan keadilan, perdamaian, dan keutuhan ciptaan. Pengharapan kita wujudkan dengan mengerjakan pekerjaan- pekerjaan Allah secara kreatif, proaktif, dan transformatif. [Pdt. Yohanes Bambang Mulyono]

DOA:
Bapa, karuniakanlah pengharapan kepada kami, agar semangat kami tidak pernah padam walau keadaan sering melemahkan iman kami. Amin.

Ayat Pendukung: Yes. 40:1-11; Mzm. 126; Rm. 8:22-25
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Dukungan Keluarga
    Keluaran 18:1-12
    Ia mengirim pesan kepada Musa, “Aku, mertuamu Yitro, dengan istrimu beserta kedua anaknya datang kepadamu.” (Keluaran 18:6) Andi menerima...
  • Melayani Dengan Tulus
    Lukas 10:38-42
    Sedangkan Marta sibuk sekali melayani. (Lukas 10:40a) Jona adalah seorang ibu rumah tangga. Setiap hari, ia memastikan keluarganya mendapatkan...
  • Keberanian Iman Dalam Menolong
    Kejadian 14:1-16
    Ketika Abram mendengar bahwa anak saudaranya ditawan, ia mengerahkan tiga ratus delapan betas orangnya yang terlatih, hamba-hamba yang lahir...
  • Berintegritas Di Hadapan Tuhan
    Mazmur 15
    TUHAN, siapa yang boleh menumpang dalam kemah-Mu? … Yaitu diayang berlaku tidak bercela….(Mazmur 15:1a, 2a) Ronald adalah seorang direktur...
  • Mengatasi Rasa Takut
    Kejadian 12:10-20
    Apabila orang Mesir melihat engkau, mereka akan berkata: Itu istrinya. Lalu mereka akan membunuh aku dan membiarkan engkau hidup....