Tuhan Di Pihak Orang Benar

Habakuk 3:13-19

Belum ada komentar 207 Views

… dengan tenang akan kunantikan hari kesusahan …. (Hab. 3:16)

Perikop kitab Habakuk ini selalu melahirkan inspirasi baru. Meskipun saya sudah beberapa kali membaca perikop ini, ia selalu baru. Inspirasinya kali ini adalah Allah melindungi dan menolong umat yang diurapi-Nya. Umat Tuhan sering kali mengalami serangan, yang mungkin datang dari pihak luar. Nabi pernah bersaksi bahwa Allah berdiam diri saja ketika orang fasik menelan orang benar (Hab. 1:13).

Di dunia ini selalu ada kebaikan dan kejahatan. Kejahatan muncul karena diungkapkan oleh orang-orang jahat. Kebaikan berkembang karena diusahakan oleh orang-orang baik. Ada kalanya, kejahatan terlihat lebih menonjol dan menguasai kebaikan. Namun, kebaikan selalu menular dan berkembang.

Firman Tuhan hari ini menegaskan bahwa Allah tak berdiam diri selamanya. Allah terlihat membiarkan orang fasik menekan orang benar, namun itu hanya sesaat. Selanjutnya, Allah sendiri bertindak membela orang benar dengan menghancurkan orang fasik. Sikap benar akan hidup dan mengatasi kejahatan. Itulah hari kesusahan bagi orang fasik dan kejahatannya. Nabi Habakuk bersaksi bahwa ia dapat tenang menghadapi hari kesusahannya yang akan mendatangi orang fasik. Nabi Habakuk menyakini akan perlindungan dan keadilan Allah. Orang yang takut hanya pada Allah di dalam kebenaran akan menyaksikan hari kesusahan mendatangi orang fasik dan kejahatannya, sehingga ia dapat bersorak sukaria. Orang yang menaruh pengharapannya hanya pada Allah akan menantikan hari kesusahannya dengan tenang. [Pdt. (Em.) Rasid Rachman]

DOA:
Pimpinlah mereka yang mencintai kebaikan dan melakukannya dalam hidup. Amin.

Ayat Pendukung: Mzm. 126; Hab. 3:13-19; Mat. 21:28-32
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Menanggung Konsekuensi
    Yeremia 8:4-13
    Sebab itu, Aku akan memberikan istri-istri mereka kepada orang lain, ladang-ladang mereka kepada penjajah….(Yeremia 8:10) Dini menyadari ada sesuatu...
  • Belajar Tahu Malu
    Yeremia 6:10-19
    Seharusnya mereka merasa malu, sebab mereka melakukan apa yang menjijikkan. Namun, mereka sama sekali tidak merasa malu dan tidak...
  • Tidak Silau Kala Berhasil
    Lukas 10:1-11, 16-20
    Meskipun demikian, janganlah bersukacita karena roh-roh itu takluk kepadamu, tetapi bersukacitalah karena namamu terdaftar di surga. (Lukas 10:20) Tugas...
  • Menghayati Karya Allah
    Mazmur 66:1-9
    Pergilah dan Hhatiah karya-karya Allah. la dahsyat dalam perbuatan-Nya terhadap manusia. (Mazmur 66:5) Dalam teori sains, sebuah benda dapat...
  • Mentalitas Babel
    Yeremia 51:47-58
    Sekalipun Babel naik ke langit dan membuat ketinggian kubunya tak terhampiri, atas perintah-Ku para perusak akan datang kepadanya, demikianlah...