Tetap Mendoakan

2 Korintus 13:5-10

Belum ada komentar 94 Views

Karena kami tidak dapat berbuat apa-apa melawan kebenaran; yang dapat kami perbuat ialah untuk kebenaran. (2Kor. 13:8)

Aku hendak tetap berhati tulus, kar’na teman mempercayaiku. Aku hendak tetap berjalan lurus, kar’na teman t’lah mengasihiku. Demikianlah potongan lirik lagu dari buku Nyanyikanlah Kidung Baru nomor 193. Sederhana, tetapi bermakna.

Paulus tahu bahwa di Korintus ada orang-orang yang meragukannya. Namun, ia juga tahu bahwa ada orang-orang yang tetap memercayainya. Karena itu, Paulus tidak membenci jemaat di Korintus. Memang ia tegas dan keras ketika menegur jemaat itu: “Ujilah dirimu sendiri … Selidikilah dirimu!” Namun, Paulus tetap mendoakan jemaat di Korintus supaya mereka jangan berbuat jahat, dan berharap jemaat menjadi kuat, menjadi sempurna. Paulus menegaskan bahwa yang ia lakukan adalah untuk kebenaran dan bukan untuk melawan kebenaran, bahwa ia menjadi rasul untuk membangun jemaat dan bukan meruntuhkannya.

“Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu” kata Tuhan Yesus dalam Matius 5:44. Ini terlihat sederhana, tetapi tidak selalu mudah untuk dilakukan. Lebih mudah untuk membenci dan mengutuk orang yang memusuhi kita. Namun, Alkitab mengajarkan kita sebuah sikap iman yang berbeda. Sikap iman untuk tetap mengasihi mereka yang berbuat jahat kepada kita. Sikap iman yang tetap berpegang pada kebenaran. Sikap iman yang bersedia berdoa bagi mereka yang memperlakukan kita dengan buruk. [Pdt. Novita]

REFLEKSI:
Ketika ada orang berbuat buruk kepada kita, berdoalah agar kebenaran Tuhan dapat nyata.

Ayat Pendukung: Mzm. 145:1-8; Nah. 2:1-13; 2Kor. 13:5-10
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Allah Abraham, Ishak, dan Yakub
    Keluaran 3:13-20
    Selanjutnya berfirmanlah Allah kepada Musa, “Beginilah kaukatakan kepada orang Israel, TUHAN, Allah nenek moyangmu, Allah Abraham, Allah Ishak dan...
  • Menjadikan Orang Lain Sebagai Subjek
    Kejadian 38:1-26
    Yehuda mengambil bagi Er, anak sulungnya, seorang istri, namanya Tamar. (Kejadian 38:6) Apakah kita mempunyai rencana atau rancangan bagi...
  • Memeriksa Hidup
    Mazmur 17:1-9
    Bila Engkau menguji hatiku, memeriksanya pada waktu malam, dan menyelidiki aku, Engkau tidak akan menemukan sesuatu kejahatan; mulutku tidak...
  • Keadilan Bagi Seluruh Ciptaan
    Amos 5:12-24
    Bencilah yang jahat, cintailah yang baik, dan tegakkanlah keadilan di pintu gerbang….(Amos 5:15a) Di tengah dunia yang semakin individualistis,...
  • Ibadah Dalam Kasih
    Zakharia 7:1-14
    “Beginilah firman TUHAN Semesta Alam: Tegakkanlah hukum yang benar dan tunjukanlah kasih setia dan kasih sayang satu sama lain!”...