Sahabat Dalam Perjalanan

Yohanes 14:8-17, 25-27

Belum ada komentar 60 Views

“Namun, Penolong, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu.” (Yohanes 14:26)

Ada sebuah kalimat bijak yang menyatakan, “Sahabat dalam perjalanan adalah seseorang yang membantu untuk bertahan di jalan menuju kehidupan yang lebih tangguh dan bermakna.” Tentu sangat menyenangkan dan menenangkan jika kita memiliki sahabat yang memampukan kita untuk tangguh dalam menjalani dan memaknai kehidupan yang kita jalani. Dengan demikian, hidup kita akan bermakna bagi diri sendiri, sesama, dan juga bagi Tuhan.

Dalam teks kita, Yesus menjanjikan seorang Penolong, yaitu Roh Kudus bagi para murid ketika la tidak lagi bersama mereka. Mereka tidak akan pernah berjalan sendirian dalam kehidupan mereka. Roh Kudus akan menjadi sahabat dalam perjalanan kehidupan mereka dalam bersaksi dan melayani. Sebagai sahabat, Roh Kudus akan mengajar, membimbing, dan mengingatkan para murid mengenai apa yang harus mereka lakukan, seperti yang pernah Yesus sampaikan kepada mereka. Yesus akan tetap menyertai mereka melalui kehadiran Roh Kudus, sahabat dalam perjalanan mereka, selama-lamanya.

Bagaimana dengan kita? Jangan pernah merasa berjalan dan bergumul sendirian dalam kehidupan ini. Kita memiliki Penolong yang menjadi sahabat dalam perjalanan kita. Bersama sahabat kita, kita akan kuat dan tangguh menjalani kehidupan. Hidup kita akan bermakna dan berdampak positif bagi sesama. [Pdt. Jotje Hanri Karuh]

DOA:
Tuhan, terima kasih telah menjadi sahabat dalam perjalanan kehidupanku. Amin.

Ayat Pendukung: Kej. 11:1-9; Mzm. 104:24-34, 35b; Kis. 2:1-21; Yoh. 14:8-17, (25-27)
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • SPIRIT OF EXCELLENCE
    Daniel 1: 1 - 21
    Raja bercakap-cakap dengan mereka, dan di antara mereka semua itu tidak ditemukan seorang pun yang setara dengan Daniel, Hananya,...
  • Sejenak Aku Menoleh
    Mazmur 124
    Sekiranya bukan TUHAN yang di pihak kita, ketika manusia bangkit melawan kita, pasti mereka telah menelan kita hidup-hidup, ketika...
  • Berpegang Pada Hikmat
    Amsal 7: 1 - 4
    Berpeganglah pada perintahku, dan engkau akan hidup; simpanlah ajaranku seperti biji matamu. Tambatlah semuanya itu pada jarimu, dan tulislah...
  • Berani Karena Tidak Sendiri
    Yohanes 16: 12 - 15
    “Namun, apabila la datang, yaitu Roh Kebenaran, la akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran… dan Ia akan memberitakan...
  • WARISAN KEHIDUPAN
    Amsal 4: 1-9
    Dengarkanlah, hai Anak-anak, didikan seorang ayah, dan perhatikanlah supaya engkau beroleh pengertian. (Amsal 4:1) “Kisahmu adalah warisan terbesar yang...