PDP Text 29 November 2015

Belum ada komentar 19 Views

“Melayani Dalam Bentuk Doa Bersama”

“Sebab itu sejak waktu kami mendengarnya, kami tiada berhenti-henti berdoa untuk kamu. Kami meminta, supaya kamu menerima segala hikmat dan pengertian yang benar, untuk mengetahui kehendak Tuhan dengan sempurna, sehingga hidupmu layak di hadapan-Nya serta berkenan kepada-Nya dalam segala hal, dan kamu memberi buah dalam segala pekerjaan yang baik dan bertumbuh dalam pengetahuan yang benar tentang Allah,..” – Kolose 1 :9-10

Banyak dari kita yang sangat ingin melayani Tuhan, ingin untuk berbuah bagi Tuhan. Semua itu baik dan sesuai dengan yang Tuhan inginkan dari kita.

Tetapi sebelum kita dapat berbuah dengan benar dalam pekerjaan pelayanan kita sesuai dengan kehendak Allah, semua itu harus
diawali dengan berdoa serta mendoakan seperti yang dilakukan oleh Rasul Paulus didalam suratnya kepada jemaat Kolose.

Doa ini bukanlah doa pribadi, melainkan doa yang dinaikkan bersama-sama dengan orang lain, karena Pulus mengatakan “…kami tiada berhenti-henti berdoa untuk kamu….”

Selain itu, doa tersebut dinaikkan secara terus-menerus dan bukan hanya satu atau dua kali saja.

Kerinduan agar gereja kita dan masing-masing pribadi kita untuk berbuah bagi Tuhan haruslah didahului dan didukung terus menerus oleh doa syafaat yang dinaikkan bersama-sama.

Dan agar selalu ada yang berdoa bersama-sama dan terus menerus maka dibutuhkan orang orang yang mau “melayani” untuk menaikkan doa tersebut. Sehingga doa dan berbuah menjadi suatu proses lingkaran yang tidak ada putusnya.

Tuhan memanggil Rasul Paulus untuk bersama-sama dengan orang lain memanjatkan doa tersebut, dan sebenarnya Tuhan juga memanggil kita untuk berdoa bersama.

Maukah kita dipanggil dan dipakai oleh Tuhan untuk melayani dalam bentuk berdoa syafaat secara bersama-sama dan terus menerus agar gereja dan hidup kita bertumbuh dan pelayanan kita semua berbuah dalam pengetahuan yang benar tentang Allah?

Marilah jawab panggilan itu dengan turut melayani dalam menaikkan doa-doa syafaat secara terus menerus (rutin) dalam Persekutauan Doa Pagi yang diadakan setiap hari Sabtu pagi pukul 05.30 pagi di R.Korintus lt.3, GKI Pondok Indah.

 

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Text Doa Pagi
  • pdp text 10 April 2016
    “Apakah persekutuan doa itu penting” Jemaat mula mula secara rutin dan tekun melakukan doa bersama. (Kis 2:42). Ketika kita...
  • pdp text 3 April 2016
    “Keistimewaan Yang Harus Dipertahankan” “Sebab di mana dua atau tiga orang berkumpul dalam Nama-Ku, di situ Aku ada di...
  • pdp text 6 Maret 2016
    “Doa Bersama dan Makan Bersama” Sering kita mendengar kesaksian bahwa ketika beberapa orang berkumpul kemudian berdoa bersama, mereka lalu...
  • pdp-text-28-februari-2016
    “Hukum Utama” Jawab Yesus kepadanya: “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal...
  • PDP Text 14 Februari 2016
    “Tuhan Menjawab Doa Bersama” “Demikianlah Petrus ditahan di dalam penjara. Tetapi jemaat dengan tekun mendoakannya kepada Allah”. – Kisah...