“Keistimewaan Yang Harus Dipertahankan”

“Sebab di mana dua atau tiga orang berkumpul dalam Nama-Ku, di situ Aku ada di tengah-tengah mereka.” – Matius 18:20

Umat Kristiani mempunyai suatu keistimewaan yang sangat luar biasa jika dibanding orang lain, yaitu mengalami hadirnya sang Juru Selamat ditengah tengah kita pada saat bersekutu bersama dengan saudara kita dalam nama-Nya.

Mengapa hal ini bisa terjadi? Karena Yesus telah menebus kita dari kuasa dosa sehingga tidak ada lagi dosa yang membatasi antara Allah dengan umat-Nya yang sudah ditebus (Yesaya 59:2).

Akan tetapi penebusan kita dari kuasa dosa tidaklah murahan karena harus melalui pengorbanan dan darah Anak-Nya yang tunggal.

Jadi keberadaan-Nya ditengah persekutuan kita dengan sesama dalam nama-Nya, merupakan suatu keistimewaan, bukan murahan. Maka sudah selayaknya untuk sesuatu keistimewaan, harus kita usahakan dan pertahankan dengan semaksimal mungkin.

Bukan berarti Tuhan tidak hadir dalam kehidupan doa pribadi kita, tetapi disini Yesus menekankan betapa penting dan besar keinginan-Nya bagi kita untuk dapat bersekutu dan datang secara bersama ke dalam hadirat-Nya, sampai sampai Ia menyatakannya secara khusus dengan memberikan jaminan akan kehadiran-Nya. Inti permintaan-Nya adalah agar kita terus menerus menghidupkan persekutuan kita dengan sesama.

Doa bersama adalah suatu persekutuan yang sangat dalam antara kita dengan sesama dan dengan Tuhan, seperti yang Ia inginkan, dan itu merupakan suatu keistimewaan yang luar biasa.

Kami mengajak saudara untuk bersekutu dalam doa bersama dan mengalami keistimewaan ini pada Persekutuan Doa Pagi yang diadakan di Ruang Korintus, Lantai 3 pada setiap Sabtu pukul 05.30 pagi.