Menjangkau Sehabis Tangan

Roma 15:14-21

Belum ada komentar 91 Views

… tetapi sesuai dengan yang ada tertulis: “Mereka, yang belum pernah menerima berita tentang Dia, akan melihat Dia, dan mereka, yang tidak pernah mendengarnya, akan mengertinya’.’ (Rm. 15:21)

Menjangkau sehabis tangan adalah sebuah peribahasa. Artinya: Berusaha sungguh-sungguh untuk mencapai maksud yang diikrarkan. Ada makna totalitas dalam peribahasa ini. Fokus diarahkan pada komitmen dan tekad kuat untuk meraih hasil yang dicanangkan.

Komitmen melayani Kristus itulah yang dengan jelas dinyatakan oleh Rasul Paulus dalam suratnya kepada jemaat di Roma. Secara khusus, Paulus menyampaikan kesungguhannya dalam memberitakan Kristus kepada suku bangsa non Yahudi. Upaya ini tentu mengandung berbagai risiko persoalan, mengingat Paulus sebelumnya adalah ahli agama Yahudi. Secara kemampuan, ia lebih memahami seluk beluk konteks dan cara pandang orang Yahudi. Dibutuhkan fokus bagi Paulus untuk membuka diri dan bersedia belajar mengenali karakter bangsa non Yahudi yang tentu sangat berbeda. Namun, justru di sanalah letak keindahan karya Tuhan melalui pelayanan Paulus. Kemelekatannya kepada Kristus menjadi modal utama. Iman percayanya kepada Yesus memampukannya untuk secara serius melayankan kabar sukacita bagi semua bangsa. Maksud dan tujuan Paulus jelas, berita gembira tentang Yesus Kristus dialami seluruh bangsa.

Kepada kita semua, pernyataan yang sama ditanyakan: Sudahkah kesungguhan untuk mengabarkan Kristus kita upayakan dalam keseharian hidup? Sudahkah kita menjangkau setiap orang yang batinnya tertutup oleh kabut kelam pergumulan hidup? Biarlah melalui karya hidup kita, jalan menuju Sang Terang diwujudkan. [Pdt. Ayub Sektiyanto]

REFLEKSI:
Memperdengarkan cinta kasih Kristus yang menyelamatkan, menjadi komitmen yang perlu terus kita kerjakan dengan penuh kesungguhan.

Ayat Pendukung: Mzm. 65:10-14; Yes. 48:6-11; Rm. 15:14-21
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Tuhan Tidak Mendendam
    Yeremia 3:1-5
    Apakah Ia akan murka untuk selamanya atau menaruh dendam untuk seterusnya? … (Yeremia 3:5) Seorang istri datang kepada seorang...
  • Ingatlah Tuhan Itu Baik
    Mazmur 106:1-12
    Haleluya! Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Sesungguhnya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya. (Mazmur 106:1) Pada suatu hari Minggu ketika...
  • PUJILAH TUHAN
    Hakim-hakim 5:12-21
    Bangunlah, bangunlah, Debora! Bangunlah, bangunlah, lantunkanlah suatu nyanyian! Bangkitlah, Barak! Angkutlah tawananmu, hai Anak Abinoam! (Hakim-hakim 5:12) Dalam buku...
  • Andalkan Tuhan, Bukan Manusia
    Hakim-hakim 4:1-16
    Jawab Barak kepada Debora; “Jika engkau ikut maju aku pun maju, tetapi jika engkau tidak ikut maju aku pun...
  • BERSEDIA DILUPAKAN
    Lukas 3:15-17, 21-22
    “Aku membaptis kamu dengan air, tetapi la yang lebih berkuasa daripada aku akan datang. Membuka tali kasut-Nya pun aku...