MEMBUKA DIRI

Ibrani 4: 1-13

Belum ada komentar 137 Views

“Pada hari ini, jika kamu mendengar suara-Nya, janganiah keraskan hatimu!” (Ibr. 4: 7b)

Peristiwa traumatis kadang membuat manusia menjadi tertutup. Ada ketakutan yang membekas di dalam jiwa yang kemudian terekspresi dalam sikap menutup diri. Di satu sisi mereka yang traumatis ingin keluar dari ketakutan tersebut, tetapi pada sisi lain mereka terjebak dalam ketertutupan dan hati yang keras.

Penulis Ibrani menyuguhkan kisah orang Israel di masa lalu, untuk mengingatkan jemaat Kristen berlatar belakang Yahudi pada “masa kini” di waktu itu. Jemaat diajak untuk tidak mengeraskan hati; tidak tertutup pada masukan yang disampaikan, terlebih kepada firman Tuhan yang diberitakan. Sama seperti orang Israel di masa lalu, orang Kristen Yahudi pada masa itu juga sedang diperhadapkan dengan kesulitan. Dalam situasi demikian, mereka harus belajar taat. Mereka mesti tunduk dan hormat pada Tuhan, bukan tunduk dan patuh pada penguasa yang lalim. Apalagi, hanya karena ingin nyaman, ingin diterima secara sosial, lalu meninggalkan Tuhan. Membuka diri pada sapaan Allah melalui firman adalah awal dari pembaruan hidup.

Tak dapat dipungkiri, sebagai manusia yang rapuh, kita sangat rentan mengalami luka dan trauma. Namun, tentu kita ingin lepas dari trauma tersebut. Membuka diri, belajar mendengar adalah langkah awal dari pemulihan. Allah sendiri ingin kita pulih karena itu Yesus Kristus menjadi Imam Besar. Ia mendamaikan kita dengan Allah, sesama dan diri sendiri. Karena itu, kita perlu membuka hati agar kasih-Nya memulihkan kita. [Pdt. Hariman Pattianakotta]

REFLEKSI:
Kita dapat mengalami berbagai peristiwa yang melukai dan mendukakan. Kita perlu membuka diri, membiarkan Tuhan memulihkan kita. Bukalah hati kita dan dengarkanlah Dia.

Ayat Pendukung: Yes. 30:15-18; Mzm. 51:1-12; Ibr. 4:1-13
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Tuhan Ada Di Tengah-Tengah Kita
    Ulangan 7:12-26
    … sebab TUHAN, Allahmu, ada di tengah-tengahmu, Allah yang besar dan dahsyat. (Ulangan 7:21) Mega, seorang siswi baru di...
  • Berhasil Karena Tuntunan Allah
    Mazmur 1
    Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, tidak pernah layu daunnya; apa...
  • Allah Bersama Yang Remuk Dan Rendah Hati
    Yesaya 57:14-21
    ‘Aku bersemayam di tempat tinggi dan kudus tetapijuga bersama orang yang remuk dan rendah hati, untuk menghidupkan semangat orang...
  • Supaya Aku Belajar Ketetapan-Mu
    Yesaya 2:12-17
    Manusia yang congkak akan ditundukkan, orang yang angkuh akan direndahkan; hanya TUHAN sajalah Yang Maha Tinggi pada hari itu....
  • Supaya Aku Belajar Ketetapan-Mu
    Mazmur 119:65-72
    Memang baik bagiku bahwa aku direndahkan, supaya aku mempelajari ketetapan-ketetapan-Mu. (Mazmur 119:71) Ketika kita mengamati seekor kupu-kupu yang terbang...