Jangan Membiarkan Dosa

Matius 18:15-20

Belum ada komentar 72 Views

“Apabila saudaramu berbuat dosa, tegorlah dia di bawah empat mata. Jika ia mendengarkan nasihatmu engkau telah mendapatnya kembali.” (Mat. 18:15)

Tahun lalu, ada berita dari Cianjur tentang seorang anak yang kecanduan memakan kertas papir atau kertas rokok. Anak itu berusia 6 tahun. Mengetahui hal itu, Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur pun turun tangan. Rupanya, anak itu terbiasa memakan kertas rokok dari usia 2 tahun. Anak itu melihat ayah dan kakeknya melinting rokok, lalu mencoba menjilatnya. Lama-lama menjadi kebiasaan memakannya. Kepala Dinas mengatakan bahwa masalah itu terjadi akibat pembiaran dari sejak kecil. Pembiaran terhadap hal yang buruk akan membawa pada kebiasaan yang buruk.

Demikian pula dengan dosa. Dari hal yang kecil dan terlihat biasa, jika dibiarkan, akan semakin mengikat dan menjadi kebiasaan yang sulit dihilangkan. Dalam Matius 18, Tuhan Yesus menasihati para murid untuk menegur orang yang berdosa. Ada tahapnya untuk melakukan hal itu, bicara empat mata, meminta bantuan yang lain, sampai membawanya ke jemaat. Serta dilakukan sebagai upaya untuk membimbing sambil mendoakan mereka yang berdosa. Tujuannya supaya ada pertobatan dan perubahan.

Membiarkan orang berdosa tetap dalam dosanya adalah sikap yang keliru. Tentu saja, tak semua orang dapat kita tegur secara langsung, bukan? Namun, tidak berarti kita berdiam diri saja saat mengetahui perbuatan dosa seseorang. Kita perlu berani bersuara untuk menegur agar orang tersebut sadar dari dosanya. Apalagi, jika orang itu adalah orang yang kita sayangi. [Pdt. Novita]

REFLEKSI:
Pembiaran terhadap dosa akan membuat dosa makin kuat. Pembiaran dapat kita hindari dengan sikap peduli dan bertindak.

Ayat Pendukung: Mzm. 119:65-72; Im. 4:27-31; 5:14-16; 1Ptr. 2:11-17
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Nasihat Tuhan Menuntun Kita
    Mazmur 73
    Engkau menuntun aku dengan nasihat-Mu, hingga akhirnya Engkau mengangkat aku ke dalam kemuliaan. (Mazmur 73:24) Putri merasa terpuruk. Pekerjaannya...
  • Kasih Yang Menyembuhkan
    Yohanes 3:13-17
    Sebab, Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan supaya dunia diselamatkan melalui Dia. (Yohanes 3:17)...
  • Allah Tidak Akan Membinasakan Lagi
    Kejadian 8:20-9:7
    … “Aku tidak akan mengutuk bumi ini lagi karena manusia, sekaiipun kecenderungan hatinya jahat sejak kecii, dan Aku takkan...
  • Allah Mengingat Kita
    Kejadian 7:6-10; 8:1-5
    Allah mengingat Nuh, segala binatang liar dan segala ternak yang bersama dia dalam bahtera itu …. (Kejadian 8:1) Sisi...
  • Rahmat Allah Yang Besar
    Mazmur 51:1-10
    Kasihanilah aku, ya Allah, menurut kasih setia-Mu, hapuskanlah pelanggaranku menurut rahmat-Mu yang besar! (Mazmur 51:3) Mulyono kecil bermain riang...