Hidup Yang Tidak Bercela

Mazmur 101

Belum ada komentar 121 Views

Aku hendak memperhatikan hidup yang tidak bercela. (Mzm. 101:2a)

Beberapa tahun yang lalu, sebuah partai besar di Indonesia melakukan kampanye dengan menyerukan sebuah slogan: “Katakan Tidak Pada Korupsi!” Namun, tak lama setelahnya, banyak petinggi partai tersebut tertangkap dan dihukum penjara karena terbukti melakukan tindak pidana korupsi. Hal ini menunjukkan bahwa pernyataan penolakan terhadap perbuatan-perbuatan tercela bukan didasarkan pada kesadaran dan ketulusan hati.

Mazmur 101 adalah ungkapan hati Raja Daud mengenai keberpihakannya pada perbuatan-perbuatan yang berkenan bagi Tuhan. Kepada Tuhan, pemazmur menyatakan bahwa ia hendak memperhatikan hidup yang tidak bercela (ay. 2). Pemazmur tahu, Tuhan berkenan kepada orang yang melakukan hukum-hukum-Nya. la menyatakan bahwa ia membenci berbagai perbuatan yang kotor dan jahat, yaitu perkara dursila, perbuatan murtad, mengumpat, kesombongan, tipu daya, dan dusta. Sebaliknya, pemazmur hendak menyanyikan kasih setia dan hukum, bermazmur bagi Tuhan dan hidup dalam ketulusan hati.

Pernahkah kita menyatakan ketidaksukaan kita terhadap perbuatan-perbuatan tercela? Pernyataan itu hendaknya bukan hanya sekedar kata-kata yang terucap di bibir saja, tetapi merupakan ungkapan kesungguhan hati. Seperti pemazmur, marilah kita memperlihatkan kehidupan yang tidak bercela, agar Tuhan berkenan atas kehidupan kita. [Elly Diah Praptanti, M.A]

DOA:
Tuhan, kami ingin memperhatikan kehidupan kami agar tidak bercela di hadapan-Mu. Amin.

Ayat Pendukung: 1 Raj. 8:1-21; Mzm. 101; Mrk. 8:14-21
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • BECERMIN
    1 Petrus 4:1-8
    Itulah sebabnya, Injil telah diberitakan juga kepada orang-orang mati, supaya mereka, sama seperti semua manusia, dihakimi secara badani, tetapi...
  • DIPULIHKAN
    Yesaya 52:13-53:12
    Akan tetapi, dia ditikam karena pemberontakan kita, dia diremukkan karena kejahatan kita. Hajaran yagn mendatangkan damai sejahtera bagi kita...
  • Hidup Beriman yang Sehat
    Keluaran 12:1-4, (5-10), 11-14
    Tetapi, jika rumah tangga itu terlalu kecil, ia bersama tetangga yang paling dekat rumahnya harus mengambil seekor anak domba...
  • Lidah atau Telinga yang Tajam?
    Yesaya 50:4-9a
    Tuhan Allah telah memberikan kepadaku Udah seorang murid, supaya dengan perkataan aku dapat memberi semangat kepada orang yang letih...
  • Panggilan Hidup
    Yesaya 49:1-7
    … Tuhan telah memanggil aku sejak dari kandungan; Ia menyebut namaku sejak dari rahim ibuku. (Yesaya 49:1) Seorang pria...