Engkau Menabur, Engkau Menuai

Lukas 18 : 9 - 14

Belum ada komentar 135 Views

Dari perumpamaan yang Yesus sampaikan mengenai orang Farisi dan Pemungut Cukai, kita dapat melihat bagaimana tindakan dan sikap batin dapat menentukan keberkenanan Allah pada diri kita.

Benar, jika kita menghayati bahwa kasih Allah adalah sebuah anugerah.

Benar, jika kita percaya cinta-Nya unconditional.

Juga benar, Allah yang kita sembah bukanlah allah yang transaksional – kita memberi baru kemudian Ia mau memberkati.

Tapi di sisi lain, kita perlu memeriksa diri dan sikap batin. Jangan sampai, kita menjadi seperti orang Farisi dalam perumpamaan itu, yang mengucap syukur dalam doanya bukan karena kebaikan Allah, tapi justru membeberkan prestasi demi kemegahan diri. Ia membandingkan ‘kesucian’ nya dengan orang lain yang melakukan kesalahan. Membanggakan ritus keagamaan yang ia lakukan, demi sebuah kepuasan.

Berbanding terbalik dengan seorang pemungut cukai yang dicap pendosa, namun doanya tulus dalam kerendahan hati mengakui kesalahan.

Apa yang terjadi kemudian?

Si pemungut cukai lah yang menurut Yesus dibenarkan oleh Allah.

Saudara yang dikasihi Tuhan, hendaklah kita bersama keluarga terus mengupayakan diri melakukan hal yang berkenan di hadapanNya. Bukan agar dikasihi, tapi justru sebagai bentuk ungkapan syukur atas kasih setia-Nya yang tak berkesudahan.

Tuhan Yesus memberkati kita. Amin.

ASC

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Khotbah Minggu
  • Dalam Genggaman Gembala
    Yohanes 10:22-30
    Yesus berkata, “Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku; Aku mengenal mereka dan mereka mengikuti Aku.” Di tengah hidup yang sering bising oleh...
  • APAKAH ENGKAU MENGASIHI AKU LEBIH?
    Yohanes 21:15-17
    Yesus tidak bertanya kepada Petrus, “Mengapa kamu gagal?” atau “Mengapa kamu menyangkal-Ku?” la hanya bertanya, “Apakah engkau mengasihi Aku...
  • Menghidupi Dunia Dengan Iman
    Kisah Para Rasul 5:27-32; Mazmur 118:14-29; Wahyu 1:4-8; Yohanes 20:19-31
    Damai sejahtera bagimu, demikian sapaan Yesus kepada para murid yang tengah diliputi rasa takut, bingung dan cemas. Damai sejahtera...
  • MEJA PERJAMUAN: PERAYAAN KASIH DAN PEMULIHAN
    Yesaya 25:6-9; Mazmur 114; 1 Korintus 5:6b-8; Lukas 24:13-49
    Perjamuan Kudus bukanlah sekadar makan dan minum namun perayaan iman yang terus menerus kita lakukan agar kita mengingat bagaimana...
  • Dl TAMAN GETSEMANI
    Yesaya 50:4-9a; Mazmur 31:10-17; Filipi 2:5-11; Lukas 22:14-23:56
    Bacaan injil minggu ini cukup panjang, Lukas 22:14-23:56 (umat silakan membaca bacaan ini secara lengkap di rumah) dengan mengambil...