Biarkan Tuhan menjadi Pembela Anda

Belum ada komentar 477 Views

Bacaan Hari ini:
Mazmur 62: 5-7 “Hanya pada Allah saja kiranya aku tenang, sebab dari pada-Nyalah harapanku. Hanya Dialah gunung batuku dan keselamatanku, kota bentengku, aku tidak akan goyah. Pada Allah ada keselamatanku dan kemuliaanku; gunung batu kekuatanku, tempat perlindunganku ialah Allah.”

Akan selalu ada orang-orang di dalam hidup Anda yang salah paham dengan Anda dan yang tidak menyukai Anda.
Akan selalu ada orang yang mengkritik Anda, menghakimi Anda, menyerang Anda, dan menyebarkan gosip tentang Anda.

Ketika Anda salah dimengerti, Anda cenderung mendatanginya dan membela diri.
Ketika Anda diserang, reaksi pertama Anda biasanya menyerang balik — sama halnya kita semua.
Ketika orang mengkritik Anda, biasanya Anda ingin mengkritik mereka kembali.
Ketika orang menghina Anda, Anda ingin menghina mereka kembali.

*Jangan lakukan itu!*
*Biarkan Tuhan menjadi pembela Anda. Setiap kali Anda diserang, dikritik, dijatuhkan, atau disalahpahami, Anda punya dua pilihan: Anda bisa membela diri Anda; atau Anda bisa membiarkan Tuhan membela Anda*.
Yang manakah?

Menurut Anda siapa yang dapat membela Anda lebih baik? *Hanya Tuhan yang bisa.*

Perhatikan hal ini: *Anda paling mirip dengan Kristus ketika Anda tidak berkata apa pun ketika menghadapi serangan, kebohongan, dan kritikan yang tidak adil. Anda paling mirip dengan Yesus ketika Anda tetap diam dan berserah di tangan Tuhan.*

“Ketika Ia dicaci maki, Ia tidak membalas dengan mencaci maki; ketika Ia menderita, Ia tidak mengancam, tetapi Ia menyerahkannya kepada Dia, yang menghakimi dengan adil”
1 Petrus 2:23.

Bahkan Yesus tidak melawan balik saat menghadapi penghakiman dan penganiayaan tidak adil yang diterima-Nya.
Dia memercaya Allah untuk membela-Nya di dalam keadaan-keadaan penting dan ketika mengharapkan keadilan tertinggi.

Di dalam Alkitab, Raja Daud dikritik dan diserang seluruh hidupnya. Bahkan hampir di sepanjang hidupnya, orang-orang ingin membunuhnya karena mereka iri padanya.

Dalam Mazmur 62: 5-7, Daud mengatakan ini, “Hanya pada Allah saja kiranya aku tenang, sebab dari pada-Nyalah harapanku. Hanya Dialah gunung batuku dan keselamatanku, kota bentengku, aku tidak akan goyah. Pada Allah ada keselamatanku dan kemuliaanku; gunung batu kekuatanku, tempat perlindunganku ialah Allah.”

Banyak orang akan iri dengan kesuksesan Anda juga, dan mereka akan menyerang Anda karena berbagai alasan. Tetapi layaknya Daud, *Anda harus membiarkan Allah menjadi Pelindung Anda, Juruselamat Anda, Pembela Anda, Pemenang Anda, dan Menara Perlindungan Anda.*

Renungkan hal ini:
– Apa saja hal-hal praktis yang bisa Anda lakukan saat ini untuk mencegah Anda merespon balik dan membalas dendam?
– Mengapa Tuhan ingin kita tetap diam ketika kita diserang? Mengapa Dia tidak ingin kita mencoba membuktikan bahwa kita benar?
– Bagaimana serangan dari seseorang terhadap karakter Anda menceritakan lebih banyak tentang orang tersebut dibanding diri Anda sendiri? 

Bacaan Alkitab Setahun :
Ayub 38-40; Kisah Para Rasul 16:1-18

*Biarkan Tuhan yang maju. Biarkan Dia menjadi Pembela Anda.*

(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren) 

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Kita Harus Jujur!
    Yohanes 18: 1-19:42
    Setiap orang yang berasal dari kebenaran mendengarkan suara-Ku.” Kata Pilatus kepada-Nya, “Apakah kebenaran itu ?” (Yoh.18:37c-38a) “Segala kebenaran adalah...
  • Teladan Pelayanan
    Yohanes 13: 1-17; 31b-35
    Lalu bangunlah Yesus dan menanggalkan jubah-Nya…, kemudian la menuangkan air ke dalam sebuah baskom dan mulai membasuh kaki murid-murid-Nya...
  • Dirasuki Iblis
    Yohanes13:21-32
    Sesudah Yudas menerima roti itu, ia kerasukan Iblis. Lalu Yesus berkata kepadanya, “Apayang hendak kau perbuat, perbuatlah dengan segera’.’...
  • Keluar Dari Kegelapan
    Yohanes12: 20-36
    Siapa yang berjalan dalam kegelapan, ia tidak tahu ke mana ia pergi. (Yoh. 12:35c) Abad pertengahan di Eropa sering...
  • HAMBA yang TAAT
    Lukas 1:26-38
    Kata Maria, “Aku ini hamba Tuhan. Jadilah padaku menurut perkataanmu itu.” Lalu malaikat itu meninggalkan dia. (Luk. 1:38) Taat...