Bertobat dan Diberkati

Yehezkiel 36:33-38

Belum ada komentar 43 Views

Pada hari Aku mentahirkan kamu dari segala kesalahanmu, Aku akan membuat kota-kota didiami lagi dan reruntuhan-reruntuhan akan dibangun kembali. Tanah yang sudah lama tinggal tandus akan dikerjakan kembali, supaya jangan lagi tetap tandus… (Yeh. 36:33-34) ITB)

Terkadang Tuhan memang bisa demikian marah kepada umat-Nya hingga Ia bahkan tidak mau mendengarkan sama sekali ketika umat-Nya berseru kepada-Nya. “Demi Aku yang hidup, Aku tidak mau kamu meminta petunjuk dari pada-Ku, demikianlah firman Tuhan ALLAH (Yeh. 20:3).

Tuhan marah jika kita terus membandel dan tidak taat kepada-Nya. Ketika kita hidup sesuka diri kita sendiri dan lebih memercayai hal-hal lain selain Tuhan; harta, kekuasaan, pejabat, dukun, orang pintar dan sebagainya. Ini penyembahan berhala dan inilah yang membuat Tuhan bisa sangat marah kepada umat-Nya. Namun, kemarahan Tuhan tidak pernah berlangsung selamanya. Kasih-Nya kepada umat-Nya senantiasa lebih besar dari kemarahan-Nya. Selama kita mau bertobat dan kembali kepada-Nya dalam ketaatan, maka tangan Tuhan selalu terbuka untuk merangkul kita kembali. Bahkan Tuhan bukan cuma bersedia menerima kita kembali, la juga bersedia memberkati kita kembali.

Ini bukan politik transaksional, seolah-olah Tuhan mau menjadi baik dengan kita hanya jika kita juga baik dengan diri-Nya. Kasih sayang-Nya tidak pernah dibatasi oleh apapun atau siapapun. la tetap memberikan hujan dan sinar matahari kepada semua orang, baik atau jahat. Bertobat dan kembali kepada Tuhan tidak boleh dimaksudkan sebagai cara menyuap Tuhan agar la tidak marah lagi kepada kita. Kita bertobat dan kembali kepada Tuhan karena kita yakin bahwa jalan Tuhan adalah benar. Sedangkan berkat Tuhan adalah bonusnya. [Pdt. Paulus S. Widjaja]

DOA:
Tegurlah kami, ya Bapa, jika kami meninggalkan jalan-Mu dan mampukan kami bertobat agar Engkau menerima kami kembali. Amin.

Ayat Pendukung: Mzm. 138; Yeh. 36:33-38; Mat. 16:5-12
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Like Father, Like Son
    Daniel 5:13-31
    Tetapi, Tuanku Belsyazar, anaknya, tidak merendahkan diri walaupun Tuanku mengetahui semuanya ini. (Daniel 5:22) “Like father, like son” adalah...
  • Mabuk Lahirkan Laknat
    Daniel 5:1-12
    Dalam keadaan mabuk anggur, Belsyazar menitahkan orang membawa peralatan emas dan perakyang telah diambil oleh Nebukadnezar, ayahnya, dari dalam...
  • Bahagia Tidak Sembunyikan Dosa
    Mazmur 32
    Berbahagialah orang yang diampuni pelanggarannya, yang dosanya ditutupi! (Mazmur 32:1) Suami Ibu Aya berbohong kepada istrinya ketika menjawab pertanyaan:...
  • Makin Lama Makin Kuat

    Warning: Trying to access array offset on null in /home2/gkipi/public_html/wp-content/themes/passion-gkipi/layouts/archive-single.php on line 40
    Mereka berjalan makin lama makin kuat, hendak menghadap Allah di Sion. (Mazmur 84:8) Pelari sprint, estafet, dan maraton memiliki...
  • Pulang Dengan Dibenarkan Allah
    Lukas 18:9-14
    Aku berkata kepadamu: Orang ini pulang ke rumahnya sebagai orang yang dibenarkan Allah sedangkan orang lain itu tidak….(Lukas 18:14)...