Dan mereka yang telah berbuat baik akan keluar dan bangkit untuk hidup, tetapi mereka yang telah berbuat jahat akan bangkit untuk dihukum. (Yohanes 5:29)
“Sola Gratia” adalah istilah yang tidak asing bagi kita. Kita diselamatkan hanya karena anugerah Tuhan. Keselamatan yang kita terima bukanlah hasil dari perbuatan baik kita, bukan pula karena perjuangan kita dalam memperoleh keselamatan itu. Kita selamat karena Tuhan sendiri yang menganugerahkan keselamatan kepada kita secara cuma- cuma. Namun, sangat disayangkan bahwa anugerah Tuhan ini sering kali tidak lagi dimaknai dengan sungguh-sungguh dan tidak dinyatakan dalam kehidupan sehari-hari.
Injil Yohanes dengan tegas menyatakan bahwa mereka yang telah berbuat baik akan bangkit untuk hidup, sedangkan mereka yang telah berbuat jahat akan bangkit untuk dihukum. Keselamatan yang kita peroleh bukan berarti meniadakan kenyataan bahwa suatu saat nanti kita akan menghadapi penghakiman. Memang benar bahwa kita telah diselamatkan, bahkan secara cuma-cuma. Namun, saat hari penghakiman, kita akan dibangkitkan untuk mempertanggungjawabkan segala sesuatu di hadapan Tuhan. Setiap perbuatan kita tetap akan diperhitungkan.
Benar bahwa keselamatan kita adalah karena anugerah Tuhan—Sola Gratia. Meskipun demikian, kita harus tetap menyatakan keselamatan itu dengan giat melakukan kebaikan dan menjauhi kejahatan. Pada akhirnya, kita semua harus mempertanggungjawabkan setiap perbuatan kita di hadapan Tuhan. Mari kita periksa, apakah kita melakukan perbuatan yang baik atau yang jahat. [Pdt. Cordelia Gunawan]
REFLEKSI:
Nyatakanlah keselamatan yang Tuhan anugerahkan dengan mengukir kebaikan dalam kehidupan.
Ayat Pendukung: Ayb. 25:1-26:14; Mzm. 123; Yoh. 5:19-29
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.




Komentar Anda
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.