Tidak Ada Yang Abadi

Lukas 21:5-19

Belum ada komentar 56 Views

“Adapun apa yang kamu lihat di situ, akan datang waktunya ketika tidak ada satu batu pun akan dibiarkan di atas batu yang lain; semuanya akan diruntuhkan.” (Lukas 21:6)

Kadang-kadang, kita dikejutkan oleh suatu peristiwa yang terjadi secara tiba-tiba dan membawa perubahan signifikan. Salah satu peristiwa tersebut adalah kematian. Tidak ada seorang pun yang mengetahui secara pasti kapan hari kematiannya tiba. Ada orang yang tampak sehat, rajin berolahraga, serta menjalani hidup dengan teratur, tetapi tiba-tiba meninggal tanpa tanda-tanda atau dugaan sebelumnya.

Teks Alkitab hari ini diawali dengan kisah orang-orang yang mengagumi keindahan Bait Allah. Namun, Yesus mengatakan bahwa akan datang waktunya ketika batu- batu itu diruntuhkan. Hal ini menandakan bahwa tidak ada sesuatu yang abadi. Bahkan, sesuatu yang indah pun akan berakhir. Manusia tidak akan hidup selamanya; kematian pasti akan menjemputnya. Kita pun tidak akan selalu dikelilingi oleh orang-orang yang kita kasihi. Akan tiba saatnya kita harus berpisah dengan mereka, entah mereka yang lebih dahulu meninggalkan kita atau sebaliknya.

Kita tidak akan selamanya berada dalam keadaan seperti saat ini. Pekerjaan yang kita miliki pun bukan sesuatu yang abadi, demikian pula dengan pencapaian yang kita raih. Oleh karena itu, marilah kita mensyukuri setiap hal dan melakukan yang terbaik yang bisa kita lakukan hari ini. Mengapa? Karena segala sesuatu di dunia ini tidaklah abadi. [Pdt. Cordelia Gunawan]

REFLEKSI:
Tidak ada sesuatu yang abadi di dunia ini. Selagi ada waktu dan kesempatan, mari kita lakukan terbaik yang kita bisa.

Ayat Pendukung: Mal. 4:1-2a; Mzm. 98; 2 Tes. 3:6-13; Luk. 21:5-19
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Budaya Malu
    Yehezkiel 43:1-12
    Engkau, hai anak manusia, beritahukanlah kepada kaum Israel tentang Bait Suci ini, agar mereka menjadi malu atas kesalahan-kesalahan mereka,...
  • TUHAN MAHAKUASA
    Yehezkiel 39:21 - 40:4
    Mereka akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN, Allah mereka, yang membawa mereka ke dalam pembuangan di tengah bangsa-bangsa dan mengumpulkan...
  • Awasi Ucapanmu!
    Mazmur 141
    Awasilah mulutku, ya TUHAN, berjagalah pada pintu bibirku! (Mazmur 141:3) Suatu ketika, seorang ibu marah luar biasa kepada anaknya....
  • Kemuliaan Tuhan
    Yehezkiel 10:1-19
    Lalu kemuliaan TUHAN pergi dari ambang pintu Bait Suci dan berhenti di atas kerub-kerub. (Yehezkiel 10:18) Kita memahami bahwa...
  • Cinta Seorang Ibu

    Warning: Trying to access array offset on null in /home2/gkipi/public_html/wp-content/themes/passion-gkipi/layouts/archive-single.php on line 40
    Lalu Rizpa binti Aya mengambil kain karung dan membentangkannya bagi dirinya di atas batu karang, dari awal musim menuai...