Belajar Sabar Berkelanjutan

Nehemia 9:16-31

Belum ada komentar 43 Views

“Namun bertahun-tahun lamanya Engkau melanjutkan sabar-Mu terhadap mereka.” (Neh. 9:30)

Ada stiker WhatsApp bertuliskan ini: “Orang sabar pasti kesal.” Apakah Anda sudah pernah mendapatkan stiker itu? Memang, tidak salah bahwa orang sabar punya rasa kesal. Justru kalau sama sekali tidak ada rasa kesal, kualitas kesabaran agak dipertanyakan. Namun, orang sabar itu juga akan mengendalikan rasa kesalnya.

Pemazmur 103 menyadari TUHAN itu “penyayang dan pengasih, panjang sabar dan berlimpah kasih setia” (Mzm. 103:8). Dalam kisah Nehemia, kesadaran seperti Pemazmur ini dinyatakan oleh beberapa orang Lewi. Mereka berdoksologi, memuji dan memuliakan TUHAN yang telah melakukan pekerjaan- pekerjaan besar yang baik bagi umat Israel sejak dahulu kala. Mereka juga mengakui bahwa walaupun kasih setia TUHAN berlimpah atas kehidupan bangsa mereka, umat Israel berkali-kali melakukan kejahatan di hadapan TUHAN. “Namun bertahun- tahun lamanya Engkau melanjutkan sabar-Mu terhadap mereka,” demikian kata orang Lewi. Sungguh, itulah doksologi indah yang mengungkapkan kebenaran tentang TUHAN berdasarkan sejarah yang terjadi.

TUHAN telah menunjukkan kualitas kesabaran-Nya yang mahatinggi. Pada TUHAN ada sabar berkelanjutan yang tak terbatas. Kita seharusnya belajar kepada-Nya. Dengan memohon pertolongan Roh-Nya yang Kudus, kita mampu melanjutkan sabar kita terhadap apa pun yang membuat kita kecewa atau marah. Memang benar, orang sabar pasti kesal, tapi ia juga pasti punya damai yang kekal. [Pdt. Hendri M. Sendjaja]

DOA:
Ya Allah, tumbuhkanlah rasa sabar dalam diriku sehingga aku beroleh damai yang kekal. Amin.

Ayat Pendukung: Mzm. 119:97-104; Neh. 9:16-31; Ef. 6:21-24
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Bersorak-sorailah Dalam Iman
    Mazmur 98
    Bersorak-soraklah bagi Tuhan, hai seluruh bumi, bersukarialah, bersorak-sorai dan bermazmurlah! (Mzm. 98:4) Saya ingat almarhum ibu saya suka menyanyi....
  • Jangan Eksklusif
    Kisah Para Rasul 10:34-43
    Ia telah menugaskan kami memberitakan kepada seluruh bangsa itu, dan bersaksi bahwa Dialah yang ditentukan Allah menjadi Hakim atas...
  • Tidak Membeda-bedakan Orang
    Kisah Para Rasul 10:1-34
    Sesungguhnya aku telah mengerti bahwa Allah tidak membedakan orang. (Kis.10:34) Kornelius adalah seorang perwira pasukan yang disebut pasukan Italia....
  • Mari Berpulih
    Mazmur 80
    Ya Allah, pulihkanlah kami, buatiah wajah-Mu bersinar, maka kami akan selamat. (Mzm. 80:4) Saat ini kita diajar untuk lebih...
  • Menghasilkan Perbuatan Yang Baik
    Yakobus 3:17-18
    Namun, hikmat yang dari atas pertama-tama murni, selanjutnya cinta damai, peramah, penurut, penuh belas kasihan dan buah-buah yang baik,...