“I do not run like somebody running aimlessly; I do not fight like a boxer beating the air.” (1 Cor. 9:26)
Ayat inilah yang tertera pada punggung para peserta yang berlari pada Run With Demud (RWD) pada hari Sabtu, 28 November yang lalu.
Para peserta mulai berkumpul sekitar pk. 5.45 pagi. Pada awal acara, Thomas Suharja memberikan renungan untuk mendorong para peserta mencari tahu apa tujuan mereka berlari. Menurutnya, di dalam hidup kita harus terus berupaya untuk menjadi lebih baik. Ketika kita mengetahui alasan kita melakukan sesuatu, kita akan lebih termotivasi untuk terus memperbaiki diri. Hal ini tentu sangat penting, terutama bagi jemaat dewasa muda yang masih dalam usia produktif. Kita harus menghindari kepuasan diri dan terus berlari untuk memperoleh mahkota yang abadi, seperti yang dituliskan oleh Rasul Paulus pada jemaat Korintus. Setelah dibekali perenungan, para peserta memulai pemanasan dan berlari sejauh 5 KM.
Ada yang berlari dengan kecepatan maksimal, ada yang berlari untuk menikmati kebersamaan dengan teman-teman, ada yang berlari sambil memfoto apa yang dilihat di perjalanan. Beragam motivasi mendorong para peserta terus berlari hingga 5 KM dan terus memperbaiki diri. Tentu hal ini akan terbukti pada catatan waktu RWD berikutnya pada tahun 2016.
Setelah menyelesaikan jarak 5 KM, para peserta menyantap salad buah bersama dan mendapat kenang-kenangan. Acara ditutup dengan foto bersama.
Komentar Anda
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.