TUHANLAH HARAPANKU

Mazmur 71:1-6

Belum ada komentar 190 Views

Sebab Engkaulah harapanku, ya TUHAN, kepercayaanku sejak masa muda, ya Allah. (Mazmur 71:5)

Saya memiliki seorang sahabat sejak masa SMA yang memberikan banyak kenangan manis. Namun selepas SMA kami harus berpisah karena dia mendapat beasiswa untuk melanjutkan studi di Inggris. Sudah lama kami tidak saling berhubungan karena sulitnya sarana komunikasi saat itu. Tiba-tiba ketika terjadi peristiwa kerusuhan Mei 1998, ia dengan sengaja menelepon dan menanyakan bagaimana kabar saya karena ia mencemaskan keadaan saya. Lalu ia mengirimkan uang dari luar negeri untuk menunjukkan kasih dan perhatiannya yang besar.

Bagi pemazmur, TUHAN adalah tempat ia berlindung, yang digambarkan sebagai gunung batu perlindungan, bukit batu, dan pertahanannya. Ketika Daud mengalami kondisi terjepit oleh musuh-musuh yang hendak menyerangnya, maka ia berseru kepada TUHAN. TUHANlah pengharapannya, sehingga ia selalu memohon pertolongan-Nya untuk melepaskannya dari situasi sulit dan berat. Ia mengakui sejak masa mudanya ia sudah percaya kepada TUHAN dan selalu mengandalkan-Nya dalam kehidupannya, bahkan sampai masa tuanya.

Di tengah dinamika kehidupan yang selalu berubah-ubah, kita membutuhkan tempat bergantung yang bisa diandalkan untuk menghadapi berbagai persoalan hidup. Pemazmur mengajak kita menjadikan Tuhan sebagai satu-satunya sandaran dan pengharapan kita, karena ia sendiri telah mengalami bagaimana Tuhan tidak pernah mengecewakan sejak masa mudanya. Karena itu berserulah kepada Tuhan ketika kita berada dalam pergumulan, karena Ia dapat dipercaya untuk menolong kita. [Pdt. Melani Ajub Egne]

REFLEKSI:
Di dalam Tuhan ada pengharapan bahwa kita tidak akan dibiarkan sendirian, namun kita akan diluputkan dari berbagai hal yang menekan kita.

Ayat Pendukung: 2 Taw. 35:20-27; Mzm. 71:1-6; Kis. 19:1-10
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Pujian Di Atas Kesesakan
    2 Tawarikh 20:1-22
    “… Janganlah kamu takut dan kecut hati karena pasukan yang besar ini, sebab bukan kamu yang berperang melainkan Allah.”...
  • KALEB
    Bilangan 14:10-24
    Tetapi, hamba-Ku Kaieb, karena mempunyai hati berbeda dan mengikut Aku sepenuhnya, akan Kubawa masuk ke negeriyang teiah dimasukinya itu,...
  • Pintu yang Sempit
    Lukas 13:22-31
    … Jawab Yesus kepada orang-orang disitu, “Berjuanglah untuk masuk melalui pintu yang sempit itu!”….(Lukas 13:23-24) Seorang pelawak Kristen pernah...
  • Apa Pun Konsekuensinya
    Lukas 13:31-35
    Tetapi, hari ini, besok, dan lusa Aku harus meneruskan perjalanan-Ku, sebab tidak mungkin seorang nabi dibunuh di luar Yerusalem....
  • TUNGGU
    Mazmur 27:1-14
    Nantikanlah TUHAN! Kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu! Nantikanlah TUHAN! (Mazmur 27:14) “Tunggu” merupakan kata yang sering kita dengar, tetapi tidak...