Meneladani Kristus Sang Raja

Meneladani Kristus Sang Raja

Yehezkiel 34:11-16, 20-24; Matius 25:31-46

Belum ada komentar 541 Views

Peduli dan adil adalah karakter yang melekat pada Kristus Sang Raja, yang merupakan inkarnasi Allah sebagai manusia. Dalam Yehezkiel 34:16, Sang Gembala Agung mencari yang hilang, membalut yang luka dan melindungi yang kuat dan gemuk. Tetapi ketika domba yang gemuk mulai menjajah domba yang kurus (Yeh. 34:20-21), maka Allah tampil menjadi hakim antara domba yang gemuk dan yang kurus.

Begitu juga dalam Matius, ketika Kristus Sang Raja datang kembali, maka Ia menjadi hakim yang adil antara ‘kambing’ dengan ‘domba’. Pusat perhatian Sang Raja terfokus pada kepedulian yang sudah dilakukan umat-Nya pada sesama. Sebab itulah kepedulian mereka juga kepada-Nya.

Ketika sebagai umat kita ingin meneladan pada Kristus Sang Raja, maka ‘kepedulian’ pada sesama yang lemah, serta ‘keadilan’ (pembelaan) pada yang lemah harus menjadi fokus perhatian kita. Bukan sekadar ‘membuka pintu’ untuk yang lemah, tetapi memperjuangkan keadilan bagi yang lemah.

Tentu ada banyak aplikasi perjuangan dan pembelaan tersebut melalui hidup dan pelayanan kita. Mari kita bersama memikirkannya dan melakukannya.

rdj

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Khotbah Minggu
  • Menjadi Jawaban
    Ulangan 30: 9-14
    Saudara-saudari kekasih Tuhan, Hari ini sudah berapa banyak saudara menerima renungan atau khotbah di ponsel saudara? dan berapa banyak...
  • Rendah Hati Untuk Belajar
    Mazmur 119:73-80
    Biarlah orang yang congkak dipermalukan, karena mereka dengan curang memperdaya aku tetapi aku akan merenungkan titah-titah-Mu. (Mazmur 119:78) Ada...
  • A Nursing mother
    Yesaya 66:10-14
    Ada masa dalam kehidupan kita ketika segalanya runtuh. Usaha tidak berhasil. Rencana gagal. Relasi dalam rumah tangga berantakan. Doa...
  • MERDEKA UNTUK BERBEDA
    Lukas 9:51-56; Galatia 5:1, 13-25
    Salah satu ekspresi dari hidup di dalam kemerdekaan adalah kebebasan untuk menjadi diri sendiri, sekalipun itu berarti berbeda dari...
  • MENJADI GEREJA YANG MENGAKU
    Roma 10:9-12
    Sebuah pengakuan, mesti diikuti tindakan yang sejalan dengan pengakuan tersebut. Sungguh aneh, jika kita mengaku Kristus adalah Tuhan tetapi...