Mendewakan Kekuatan Sendiri

Habakuk 1:5-17

Belum ada komentar 70 Views

Maka berlarilah mereka, seperti angin dan bergerak terus; demikianlah mereka bersalah dengan mendewakan kekuatannya. (Hab. 1:11)

 

Berbangga hati dengan apa yang dimiliki tidak dilarang. Tetapi ketika kebanggaan berubah menjadi mendewakan, maka menjadi tidak baik, berbahaya.

 

Bangsa Kasdim terkenal sebagai bangsa yang sangat bangga dengan kekuatannya. Kebanggaan yang telah berubah menjadi kesombongan, sehingga ia merasa tak terkalahkan oleh siapa pun. Saat menyerang bangsa lain, ia layaknya dewa yang kejam, tidak ragu-ragu membinasakan siapa saja yang dipandang musuh. Itu sebabnya, mereka sangat ditakuti bangsa-bangsa lain. Juga bangsa Yehuda menjadi sangat ketakutan ketika bangsa Kasdim datang dan menyerang. Tetapi sesungguhnya, melalui bangsa Kasdim, Tuhan mendidik Yehuda bahwa orang yang mengandalkan dan mendewakan kekuatannya sendiri pasti akan binasa. Orang yang mengandalkan dirinya sendiri akan mendapatkan hukuman Tuhan, oleh karena melupakan Tuhan yang Mahakuasa sumber kekuatan sejati umat manusia. Tuhan tidak ingin Yehuda mengalami hukuman. Karena itu, Tuhan memperingatkan Yehuda melalui nabi Habakuk.

 

Kita, umat Tuhan di masa kini juga memiliki banyak potensi atau sumber kekuatan berupa pengetahuan, kepandaian, uang, harta benda dan sebagainya. Berapa banyak dari kita yang mengandalkan bahkan mendewakannya, menganggapnya sebagai segala-galanya? Bukankah semua itu berasal dari Tuhan Sang Mahapencipta dan Mahakuasa? Mengapa bukan Tuhan yang kita andalkan? (Pdt. Henni Herlina)

 

DOA:

Ajar kami untuk menjadikan Engkau segala-galanya dalam hidup kami. Amin.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Cukup Salib Kristus
    1 Korintus 2:1-5
    Sebab, aku telah memutuskan untuk tidak mengetahui apa-apa di antara kamu selain Yesus Kristus, yaitu Dia yang disalibkan.(1 Kor....
  • Rendah Hati Untuk Mengenal Allah
    Yohanes 7:25-36
    Aku kenal Dia, sebab Aku datang dari Dia dan Dialah yang mengutus Aku. (Yoh. 7:29) Dalam banyak tradisi agama,...
  • Tidak Lagi Sama Seperti Dahulu
    Kolose 3:1-11
    ..karena kamu telah menanggalkan manusia lama serta kelakuannya, (Kol. 3:9) Ada sebuah nyanyian Sekolah Minggu bernada riang dengan lirik...
  • Rendah Hati dan Mau Diselamatkan Allah
    Roma 3:9-20
    Jadi, bagaimana? Apakah memang kita lebih baik? Sama sekali tidak..(Rm. 3:9) Rika adalah seorang Kristen sejak kecil. Pada suatu...
  • Mengasihi Dengan Nyawa
    Markus 8:27-38
    Apa gunanya seseorang memperoleh seluruh dunia, tetapi ia kehilangan nyawanya? Apakah yang dapat diberikannya sebagai ganti nyawanya? (Mrk. 8:36-37)...