Mendengar Suara Tuhan

Mazmur 95

Belum ada komentar 368 Views

Pada hari ini, sekiranya kamu mendengar suara-Nya! Jangan keraskan hatimu seperti di Meriba …. (Mzm. 95:7-8)

Apa alasan utama kita tidak mau mendengar pendapat orang lain? Kita merasa sudah tahu! Ya, kalau sudah tahu mengapa harus mendengar lagi? Sikap ini berbahaya. John Wheeler, seorang fisikawan mengatakan, “Saat pengetahuan kita bertambah, sifat ketidakpedulian kita juga semakin besar.” Dengan kata lain, kesombongan akan menutupi mata hati kita untuk melihat kebenaran. Sebaliknya, orang yang rendah hati akan selalu melihat dan mendengar sehingga hidupnya akan menjadi semakin lebih baik.

Israel, selain mempunyai sebutan umat pilihan Allah juga punya julukan bangsa yang tegar tengkuk; bangsa yang sulit untuk mendengar dan melakukan apa yang diperintahkan Allah. Contohnya ketika mereka berada di Meriba, kisahnya dicatat dalam Keluaran 17:1-7. Mereka bersungut-sungut lantaran kekurangan air. Mereka disebut “suatu bangsa yang sesat hati, dan mereka itu tidak mengenal jalan-Ku” (Mzm. 95:10). Akibat ulah mereka, TUHAN mendatangkan penghukuman. Fatal. Mereka tidak akan masuk ke tempat perhentian TUHAN!

Tentu, TUHAN tidak menginginkan kita seperti Israel yang tegar tengkuk. Ia ingin kita mendengar suara-Nya. Mendengar berarti sekaligus melakukannya. Bagaimana TUHAN memperdengarkan suara-Nya? Ada banyak cara. Bisa melalui mimbar gereja, perenungan saat teduh, pembinaan iman, teguran teman atau peristiwa kehidupan. Pada saat kita mendengar- Nya, jangan pernah mengeraskan hati! [Pdt. Nanang]

REFLEKSI:
Mendengar suara TUHAN artinya bersedia melakukan apa yang didengar!

Ayat Pendukung: Mzm. 95; Kel. 16:9-21; Ef. 2:11-22
Bahan: Wasiat, renungan keluarga

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Mengasihi Allah, Menghormati Sesama
    Imamat 19:1-4, 32-37
    Demikianlah kamu harus berpegang pada segala ketetapan-Ku dan segala peraturan-Ku serta melakukan semuanya itu. Akulah TUHAN. (Imamat 19:37) Ratmini...
  • Pejabat Melaksanakan Mandat
    Kejadian 41:37-49
    Firaun menyuruh menaikkan Yusuf ke dalam keretanya yang kedua, dan berserulah orang di hadapan Yusuf, “Hormat!” Demikianlah Yusuf diangkat...
  • Enggan Dipermalukan
    Mazmur 25:1-10
    Allahku, kepada-Mu aku percaya; janganlah kiranya aku dipermalukan; janganlah musuhku bersorak-sorai mengolok aku. (Mazmur 25:2) Setiap orang memiliki harga...
  • Menanggung Konsekuensi
    Yeremia 8:4-13
    Sebab itu, Aku akan memberikan istri-istri mereka kepada orang lain, ladang-ladang mereka kepada penjajah….(Yeremia 8:10) Dini menyadari ada sesuatu...
  • Belajar Tahu Malu
    Yeremia 6:10-19
    Seharusnya mereka merasa malu, sebab mereka melakukan apa yang menjijikkan. Namun, mereka sama sekali tidak merasa malu dan tidak...