MEMANUSIAKAN MANUSIA

Lukas 2:1-14, 15-20

Belum ada komentar 221 Views

… dan ia melahirkan seorang anak laki-laki, anaknya yang sulung, lalu dibungkusnya dengan lampin dan dibaringkannya di dalam palungan …. (Luk. 2:7)

Setiap kali kita merayakan Natal, kita tidak pernah lupa meletakkan sebuah palungan di pusat dekorasi Natal. Namun, palungan yang kita pakai sebagai dekorasi natal adalah palungan imitasi. Memang ada kayu, bambu, dan jerami kering di sana, tetapi tidak ada sisa-sisa makanan binatang yang menjijikkan. Tidak ada pula kotoran binatang yang bau, atau kutu binatang yang merayap di sana sini.

Yesus tidak lahir dalam palungan imitasi. Ia lahir di palungan asli yang kotor dan menjijikkan. Dengan itu, Ia ingin menunjukkan solidaritasnya pada mereka yang tersisih dan disingkirkan, tidak pernah diajak jalan-jalan, dan tidak pernah diundang menghadiri pesta di hotel-hotel mewah. Seandainya Ia lahir di Bait Allah yang suci atau di istana Raja Herodes yang mewah, maka para gembala tidak mungkin hadir menemui-Nya. Inilah cara Tuhan memanusiakan manusia. Ia menjadikan hidup-Nya bagian dari kehidupan manusia dan hidup manusia bagian dari kehidupan-Nya.

Pertanyaan yang harus kita renungkan ialah apakah kita sudah mengikuti teladan-Nya? Setiap hari kita mungkin bertemu dengan tukang kebun atau karyawan cleaning service di kantor, atau bertemu ibu-ibu penjual makanan di depan pagar gereja; setiap minggu kita mungkin bertemu dengan saudara-saudara seiman yang berbaju lusuh. Lantas, apakah kita benar-benar tahu siapa mereka? Kain lampin dan palungan adalah lambang dari orang-orang ini. Sudahkah kita memanusiakan mereka? [Pdt. Paulus Sugeng Widjaja, MAPS, Ph.D.]

DOA:
Ya Tuhan Sang Palungan Hina, mampukan kami meneladani cinta kasih-Mu untuk memanusiakan orang-orang kecil. Amin.

Ayat Pendukung: Yes. 9:1-6; Mzm. 96; Tit. 2:11-14; Luk. 2:1-14, (15-20)
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Nasihat Tuhan Menuntun Kita
    Mazmur 73
    Engkau menuntun aku dengan nasihat-Mu, hingga akhirnya Engkau mengangkat aku ke dalam kemuliaan. (Mazmur 73:24) Putri merasa terpuruk. Pekerjaannya...
  • Kasih Yang Menyembuhkan
    Yohanes 3:13-17
    Sebab, Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan supaya dunia diselamatkan melalui Dia. (Yohanes 3:17)...
  • Allah Tidak Akan Membinasakan Lagi
    Kejadian 8:20-9:7
    … “Aku tidak akan mengutuk bumi ini lagi karena manusia, sekaiipun kecenderungan hatinya jahat sejak kecii, dan Aku takkan...
  • Allah Mengingat Kita
    Kejadian 7:6-10; 8:1-5
    Allah mengingat Nuh, segala binatang liar dan segala ternak yang bersama dia dalam bahtera itu …. (Kejadian 8:1) Sisi...
  • Rahmat Allah Yang Besar
    Mazmur 51:1-10
    Kasihanilah aku, ya Allah, menurut kasih setia-Mu, hapuskanlah pelanggaranku menurut rahmat-Mu yang besar! (Mazmur 51:3) Mulyono kecil bermain riang...