Saya terkesan dengan seorang oma yang bercita-cita hidup sampai usia 100 tahun. Oma saya pun bercita-cita hidup 5 tahun lagi sebelum ajalnya. Pertanyaannya, apakah seorang warga usia lanjut masih dapat bermimpi di saat fungsi seluruh panca indera menurun, di saat tenaga sudah tidak seperti dahulu kala lagi dan di saat kemudaan serta masa muda hanya menjadi kenangan belaka?
Simeon sudah tua, tetapi ia masih memiliki cita-cita. Cita-cita Simeon bukanlah memiliki rumah mewah, bertubuh gagah perkasa, makan enak atau keliling dunia. Ia memiliki cita-cita melihat Sang Juruselamat. Bagi kaum Israel, cita-cita seperti itu wajar. Ribuan orang Israel pun memiliki impian yang sama. Namun salah satu perbedaannya tampak saat Simeon berjumpa dengan bayi Yesus. Saat itu, Simeon yakin bahwa bayi Yesus adalah Keselamatan dari Tuhan, karena Roh Kudus ada di dalam dia.
Apakah Roh Kudus juga ada di dalam kita saat mengikuti Perjamuan Kudus hari ini?
Apakah Roh Kudus juga ada di dalam kita sehingga kita mampu menunjukkan penghargaan kita kepada sesama kita khususnya warga senior sebagai teladan yang Tuhan berikan bagi kita?
Apakah Roh Kudus juga ada di dalam warga senior sehingga pengalaman perjumpaannya dengan Tuhan, membuat banyak orang takjub akan segala yang dikatakan warga senior tentang Allah? (ayat 33).
Selamat Memasuki Bulan Keluarga!
Proyek Keluarga: Selama 1 minggu ini, carilah sebanyak-banyaknya teladan dari beberapa warga senior. Dan dengarkanlah keunikan kisah tentang perjumpaan mereka dengan Tuhan. Kemudian, doakanlah setiap warga senior yang kita kenal agar tidak ada seorangpun yang tidak melihat keselamatan yang dari pada Tuhan.
[Riajos]
Komentar Anda
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.