Pak Pdt. Yth.
Saya agak bingung mengenai kisah Maria dan Yusuf. Dalam Alkitab, kalau Maria baru bertunangan dengan Yusuf, mengapa Yusuf bermaksud menceraikannya dengan diam-diam? Kan mereka belum menikah?
Atas penjelasan Bapak, terimakasihNN-Jkt.
Pdt. Rudianto Djajakartika:
Saudara NN yang baik,
Memang kadang agak membingungkan bila kita membaca Alkitab dengan pendekatan budaya kita. Karena itu, mari kita melihat, bagaimana sebenarnya proses menuju pernikahan dalam budaya Israel pada waktu itu.
Proses menuju pernikahan dalam budaya Israel pada waktu itu melewati tiga tahap:
1. Tahap Lamaran
Tahap ini bisa berlangsung bahkan ketika seorang anak masih sangat kecil. Mereka sudah dijodohkan oleh ayah dan ibunya melalui proses pelamaran dari keluarga anak laki-laki. Dalam tahap ini, si anak bahkan belum saling kenal. Tahap lamaran ini memiliki ikatan yang belum terlalu kuat, meski kedua anak tersebut sudah disebut bertunangan. Setelah anak mulai besar, perlahan-lahan mereka diperkenalkan satu dengan yang lain. Bila dalam tahap ini salah satu anak mati, maka pasangannya tetap disebut jejaka atau gadis.
2. Tahap Pertunangan
Maria dan Yusuf berada dalam tahap ini. Dalam tahap ini, perjodohan yang terjadi sejak kecil disahkan secara agama. Kedua anak yang dijodohkan memasuki masa pertunangan. Masa ini biasanya berlangsung satu tahun dan disusul dengan pernikahan. Dalam tahap ini, ikatan di antara kedua anak sudah sangat kuat, meski mereka belum hidup sebagai suami-istri. Mereka masih disebut bertunangan, tetapi bila salah satu anak mati, maka anak yang lain disebut sebagai janda gadis atau duda jejaka. Ikatan dalam tahap ini hanya bisa dipisahkan dengan perceraian. Itulah sebabnya, ketika Yusuf akan meninggalkan Maria, ia disebut akan menceraikan Maria, tunangannya.
3. Tahap Pernikahan
Setahun setelah tahap pertunangan, diadakanlah pesta pernikahan. Kedua anak yang dijodohkan sekarang resmi menjadi suami-istri dan hidup sebagai suami-istri.
Nah, demikianlah proses menuju pernikahan dalam tradisi dan budaya Yahudi waktu itu. Jadi tidaklah mengherankan bila Yusuf disebut akan menceraikan Maria. Demikian jawaban saya, semoga membantu.