Kuatkan Hatimu!

Yesaya 35:3-7

Belum ada komentar 166 Views

“Katakanlah kepada orang-orang yang tawar hati: “Kuatkanlah hati, janganlah takut!” (Yes. 35:4)

Ketika mencicipi makanan maka indra perasa kita, yaitu lidah, menandai rasa secara tegas, baik itu rasa manis, asam, pahit, pedas, atau asin. Ketika lidah kita tidak dapat menandai rasa secara tegas, kita mungkin menjadi bertanya-tanya: apakah ada masalah dengan lidah kita sehingga yang terasa hanya rasa tawar; tidak manis, tidak pahit, tidak pedas, tidak asin?

Bagaimana dengan kondisi tawar hati? Yaitu, kondisi tidak bergembira, tidak lagi memiliki hasrat terhadap kehidupan, hilang keberanian, hilang harapan. Kondisi yang ditimbulkan oleh banyaknya dan beratnya persoalan hidup, penderitaan yang terasa panjang, bahkan tak kunjung usai. Kondisi yang, tak ayal lagi, membuat orang yang mengalaminya merasakan hidupnya tidak lagi berarti bagi siapa pun, tak terkecuali bagi dirinya sendiri.

Lalu, bagaimana agar orang-orang yang dalam kondisi tawar hati kembali mendapatkan kehangatan hati? Pandanglah Tuhan! Dalam situasi yang terasa tanpa harapan sekalipun, pandanglah Tuhan. Sebab, dengan memandang kepada Tuhan, kita memilih untuk tetap menjalani kehidupan sehari-hari. Kita memilih untuk tidak terjebak pada rasa takut. Dengan demikian, kita pun mendapat kesempatan untuk bersaksi kepada orang-orang yang juga mengalami masa-masa sulit, yang membuat mereka menjadi tawar hati. Ketika mengalami tawar hati, pandanglah kepada Tuhan, kuatkanlah hati, janganlah takut! [Pdt. Santy Manurung]

DOA:
Tuhan, ketika kami merasa tawar hati, tolonglah kami untuk dapat memandang kepada-Mu. Amin.

Ayat Pendukung: Mzm. 126; Yes. 35:3-7; Luk. 7:18-30
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Dibabat Semakin Merambat
    Kisah Para Rasul 4:1-4
    Namun, di antara orang yang mendengar ajaran itu banyak yang menjadi percaya, sehingga jumlah mereka menjadi kira-kira lima ribu...
  • EVALUASI: Sadar Lalu Bertobat
    Kisah Para Rasul 3:17-26
    Karena itu sadarlah dan bertobatlah, supaya dosamu dihapuskan. (Kis. 3:19) Rudi adalah seorang ayah dengan anak perempuan usia remaja....
  • HALELUYA
    Mazmur 150
    Hendaklah segala yang bernapas memuji TUHAN! Haleluya! (Mzm. 150:6) Haleluya! Kata ini tidak asing dalam kehidupan kita, bukan? Pada...
  • Hidup Dalam Kebenaran
    2 Yohanes 1:1-6
    Aku sangat bersukacita karena mendapati bahwa sebagian dari anak-anakmu hidup dalam kebenaran sesuai dengan perintah yang telah kita terima...
  • Kasih Bukan Sekadar Perkataan
    1 Yohanes 3:10-16
    Sebab, inilah berita yang telah kamu dengar sejak semula, yaitu bahwa kita harus saling mengasihi. (1 Yoh. 3:11) Anita...