Kerajaan ALLAH

Yohanes 18:33-37

Belum ada komentar 103 Views

Jawab Yesus, “Kerajaan-Ku bukan dari dunia ini. Jika Kerajaan-Ku dari dunia ini, pasti hamba-hamba-Ku telah melawan, supaya Aku jangan diserahkan kepada orang Yahudi, akan tetapi Kerajaan-Ku bukan dari sini.” (Yohanes 18:36)

Dalam sebuah doa persembahan, seorang penatua mengatakan, “Tuhan, berkatilah persembahan ini agar dapat dipergunakan untuk pelebaran kerajaan-Mu. Amin.” Seorang anak kecil yang mendengar doa itu bertanya kepada ibunya, “Ma, apakah Tuhan kekurangan uang untuk membeli semen untuk membangun kerajaan-Nya?”

Kerajaan Allah yang diberitakan Yesus tidak sama dengan kerajaan dunia yang memiliki bangunan megah dan memiliki kekuatan politik. Kerajaan Allah yang Yesus beritakan adalah sebuah sistem kehidupan di mana Allah berdaulat atas kehidupan umat. Kedaulatan Allah itu berdasarkan kasih, keadilan, dan kebenaran. Maka mereka yang hidup dalam kerajaan Allah akan hidup dalam kasih, bersikap adil, dan memperjuangkan kebenaran. Inilah yang Yesus jelaskan pada Pontius Pilatus tentang kerajaan-Nya. Kerajaan Allah bukan berdasarkan kekerasan, melainkan kasih sayang. Hal ini sangat kontras dengan kekerasan yang dipraktikkan Kerajaan Romawi dan penguasa Yahudi yang menangkap Yesus secara tidak adil. Meski demikian Yesus tetap menunjukkan nilai kerajaan-Nya yaitu kasih sejati.

Semua orang percaya adalah warga Kerajaan Allah. Hal itu seharusnya membuat kita hidup untuk menjaga kedaulatan Allah yang berlandaskan kasih, keadilan, dan kebenaran. Kerajaan Allah bukan hanya soal nanti setelah kita mati dan hidup kekal, tetapi juga saat sekarang di dunia ini, seperti yang Yesus ajarkan dalam Doa Bapa Kami: “Datanglah kerajaan-Mu di bumi seperti di surga.” [Pdt. Daniel Kristanto Gunawan]

REFLEKSI:
Sudahkah kita menghadirkan nilai Kerajaan Allah dalam kehidupan kita?

Ayat Pendukung: Dan. 7:9-10, 13-14; Mzm. 93; Why. 1:4b-8; Yoh. 18:33-37
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Mabuk Lahirkan Laknat
    Daniel 5:1-12
    Dalam keadaan mabuk anggur, Belsyazar menitahkan orang membawa peralatan emas dan perakyang telah diambil oleh Nebukadnezar, ayahnya, dari dalam...
  • Bahagia Tidak Sembunyikan Dosa
    Mazmur 32
    Berbahagialah orang yang diampuni pelanggarannya, yang dosanya ditutupi! (Mazmur 32:1) Suami Ibu Aya berbohong kepada istrinya ketika menjawab pertanyaan:...
  • Makin Lama Makin Kuat

    Warning: Trying to access array offset on null in /home2/gkipi/public_html/wp-content/themes/passion-gkipi/layouts/archive-single.php on line 40
    Mereka berjalan makin lama makin kuat, hendak menghadap Allah di Sion. (Mazmur 84:8) Pelari sprint, estafet, dan maraton memiliki...
  • Pulang Dengan Dibenarkan Allah
    Lukas 18:9-14
    Aku berkata kepadamu: Orang ini pulang ke rumahnya sebagai orang yang dibenarkan Allah sedangkan orang lain itu tidak….(Lukas 18:14)...
  • SERIUS
    Yeremia 14:1-6
    Yehuda berkabung, pintu-pintu gerbangnya merana dan dengan muram terhampar di tanah; jeritan Yerusalem naik ke atas. (Yeremia 14:2) Serius...