Kasih: Berani mempercayai

Kasih: Berani mempercayai

Belum ada komentar 11 Views

Saya senang dengan terjemahan ayat bacaan kita dalam bahasa Indonesia sehari-hari (BIS): “Ia tahan menghadapi segala sesuatu dan mau percaya akan yang terbaik pada setiap orang; dalam keadaan yang bagaimanapun juga orang yang mengasihi itu tidak pernah hilang harapannya dan sabar menunggu segala sesuatu.”

Kasih, memang seharusnya mau mempercayai, bahwa dalam diri setiap orang selalu ada yang baik yang bisa dilakukannya. Karena itulah, orang yang mengasihi tidak pernah kehilangan pengharapan baiknya pada setiap orang. Ia juga selalu sabar menunggu datangnya yang baik itu. Teman-teman dari Rawinala serta tokoh gereja: Fanny J Crosby adalah bukti nyata, bahwa dalam segala keterbatasan, tetap ada sesuatu yang baik yang bisa dilakukan.

Bukankah kasih semacam ini yang selalu kita butuhkan dalam relasi kita dengan anggota keluarga dan sesama?

 

RDJ

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Khotbah Minggu
  • Raja yang menunggang keledai
    Yohanes 12:12-16
    MENERIAKKAN HOSANA ATAU KECEWA PADA DIA? Kerinduan orang Yahudi adalah melepaskan diri dari penjajahan Pemerintah Romawi. Mereka punya harapan...
  • Muliakanlah Nama TUHAN
    PENGHORMATAN KEPADA TUHAN BERBEDA DARI PENGHORMATAN KEPADA MANUSIA. Banyak orang ingin dimuliakan. Maksudnya, banyak orang ingin dihormati orang lain....
  • Percayalah Dengan Hatimu
    PERCAYA KEPADA TUHAN BERBEDA DENGAN PERCAYA KEPADA MANUSIA. Percaya itu berarti mengakui atau yakin bahwa sesuatu memang benar atau...
  • Lepaskanlah Kepentingan Diri
    Kejadian 17:1-7, 15-16 / Mazmur 22:24-32 / Roma 4:13-25 / Markus 8:31-38
    Markus menyajikan perbandingan antara pandangan manusia yang cenderung memprioritaskan diri sendiri dan sikap Yesus Kristus yang rela menderita demi...
  • Berpalinglah Pada TUHAN
    Kejadian 9:8-17 / Mazmur 25:1-10 / 1 Petrus 3:18-22 / Markus 1:9-15
    Pertobatan merupakan topik yang selalu relevan dalam kehidupan kita sebab manusia masih sering terjerumus dalam dosa-dosa dan godaan dunia...