Karunia Allah Tak Dapat Dibeli

Kisah Para Rasul 8:9-25

Belum ada komentar 84 Views

Simon sendiri juga menjadi percaya, dan sesudah dibaptis, ia senantiasa bersama-sama dengan Filipus, dan takjub ketika ia melihat tanda-tanda dan mujizat-mujizat besar yang terjadi. (Kis. 8:13)

Ada satu kutipan dari George Lorimer, seorang jurnalis abad ke- 19 dari Amerika: “Adalah baik untuk memiliki uang dan segala hal yang dapat dibeli dengan uang, tetapi adalah juga baik, untuk terkadang mengecek dan memastikan bahwa engkau tidak kehilangan hal-hal yang tak dapat dibeli dengan uang.”

Simon adalah seorang penyihir terkenal di Samaria. Ia bertobat setelah mendengar Filipus memberitakan kerajaan Allah. Ia percaya, dibaptis, dan mengikuti Filipus. Namun, ia belum memahami makna kerajaan Allah baginya. Yang ada dalam pikirannya adalah uang yang didapat ketika melakukan sesuatu yang menakjubkan. Ia hendak membayar Petrus dan Yohanes agar dapat membuatnya memiliki kuasa saat menumpangkan tangan. Simon salah mengerti makna dari karunia Allah. Ia berpikir bahwa karunia Allah itu adalah hal menakjubkan yang dapat dibeli dengan uang. Jika ia mendapat kuasa dalam penumpangan tangan, maka ia membayangkan uang yang dapat ia terima dari orang-orang yang takjub kepadanya. Pemikirannya itu mendapat teguran dari Petrus yang membuat Simon menjadi takut.

Ada hal-hal yang dapat dibeli dengan uang. Namun, hal- hal yang berharga dalam hidup ini justru adalah hal-hal yang tak dapat dibeli dengan uang. Karunia Allah adalah pemberian Allah. Anugerah. Tak dapat dibeli dengan apa pun. Diberikan oleh Allah kepada orang-orang yang berkenan kepadanya. Pastikan Anda memiliki hal itu. [Pdt. Novita Sutanto]

DOA:
Tuhan, ajar kami menghargai hal-hal yang berharga dalam hidup kami, yang tak dapat dibeli dengan uang. Amin.

Ayat Pendukung: Mzm. 22:26-32; Am. 8:11-13; Kis. 8:9-25
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Menyalahgunakan Posisi
    Zakharia 11:1-17
    “Sungguh celaka gembala-Ku yang tak berguna, yang meninggalkan kambing domba! Pedang akan menimpa lengannya dan mata kanannya! Lengannya akan...
  • Tuhan, Kota Benteng Kita
    Mazmur 46
    TUHAN Semesta Alam menyertai kita, kota benteng kita ialah Allah Yakub. (Mazmur 46:12) Selama kurang lebih 350 tahun Belanda...
  • Budaya Malu
    Yehezkiel 43:1-12
    Engkau, hai anak manusia, beritahukanlah kepada kaum Israel tentang Bait Suci ini, agar mereka menjadi malu atas kesalahan-kesalahan mereka,...
  • TUHAN MAHAKUASA
    Yehezkiel 39:21 - 40:4
    Mereka akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN, Allah mereka, yang membawa mereka ke dalam pembuangan di tengah bangsa-bangsa dan mengumpulkan...
  • Awasi Ucapanmu!
    Mazmur 141
    Awasilah mulutku, ya TUHAN, berjagalah pada pintu bibirku! (Mazmur 141:3) Suatu ketika, seorang ibu marah luar biasa kepada anaknya....