penabur dan benih

Hidup Sebagai Penabur dan Benih

Markus 4 : 26-34

Belum ada komentar 1419 Views

Injil Markus berbicara tentang Kerajaan Allah seperti benih yang tumbuh. Konsep ini berbeda dengan paham Kerajaan Allah dalam masyarakat Yahudi. Yakni Pemerintahan Mesianis yang lengkap dengan kekuatan dan kuasa untuk menghancurkan musuh-musuh mereka. Tanpa disadari, pemahaman ini kerapkali menjadi konsep kita, Allah hadir untuk membela dan menghancur musuh-musuh kristen. Atau para pelaku kejahatan yang telah menghancurkan gereja dan anak-anak Tuhan. Bagaimana pandangan Yesus tentang Kerajaan Allah ?

Dalam Injil Matius 4:26-34, Yesus mengajarkan hakekat Kerajaan Allah ada di tengah dunia seperti penabur dan benih. Pekerjaan penabur hanya menaburkan benih yang baik. Meskipun di sisi lain penabur juga memiliki pengharapan pada benih untuk bertumbuh, tetapi penabur diingatkan bahwa pertumbuhan benih ada di dalam tangan Tuhan bukan lagi di tangan penabur. Apa maknanya bagi kita :

    1. Kapasitas orang percaya hanya sebagai penabur benih. Benih apa yang sudah kita taburkan? Waktu, tenaga dan harta benda di dalam pelayanan ? atau kasih sukacita dan semangat dalam relasi tanpa diskrimasi ? Hidup dan pertumbuhan benih yang telah ditaburkan adalah anugrah Tuhan.
    2. Kapasitas orang percaya sebagai benih. Bersyukur atas pertambahan usia, kemajuan karir dan pekerjaan, perkembangan pelayanan di dalam keluarga dan gereja. Dan bersyukur atas anugrah Tuhan sejauh telah berdampak positif bagi sesama di dalam dunia. Seperti biji Sesawi yang bertumbuh menjadi besar dan menjadi pohon peneduh bagi semua ciptaan.

Hidup sebagai penabur dan benih merupakan refleksi dan evaluasi bagi orang-orang percaya di dalam Kerajaan Allah. Apakah sudah bertumbuh dan berkembang dan menjadi berkat bagi sesama atau masih berorientasi di dalam gereja dan pada diri sendiri ?

LS

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Khotbah Minggu
  • DIA ADA Saat Kita Menanti
    Lukas 21:25-36
    Berjaga-jagalah senantiasa sambil berdoa, supaya kamu beroleh kekuatan untuk luput dari semua yang akan terjadi itu (Luk 21:36a). Akhir-akhir...
  • Rayakan Yesus
    Yohanes 18:33-37
    Hari raya Kristus Raja adalah perayaan yang ditetapkan oleh gereja Katolik Roma pada tahun 1925 oleh Paus Pius XI....
  • Memberi dari Keterbatasan
    1 Raja-raja 17:8-16, Markus 12:28-34
    Memberi bukanlah sesuatu yang mudah dilakukan oleh setiap orang, apalagi memberi dalam keterbatasan atau kekurangan. Terkadang dalam kekurangan seorang...
  • Sudahkan kita taat?
    Markus 12:28-34, Ulangan 6:4-5
    Seorang Ibu bertanya kepada kedua anaknya, “Apakah kalian mengasihi aku?” Serentak dan spontan mereka menjawab: “Tentu, aku sangat mengasihimu,...
  • Tumbuh dalam Sorak-Sorai: Keluarga Penabur
    Mazmur 126
    Mazmur 126 adalah nyanyian sukacita yang menggambarkan kebahagiaan besar yang dialami umat Allah setelah melalui masa-masa yang penuh tantangan...