EKSODUS KE MESIR

Yesaya 63:7-9; Mz. 148; Ibrani 2:10-18; Matius 2:13-23

Belum ada komentar 10 Views

Kisah eksodus ke Mesir mau menegaskan:

Dunia tempat Yesus datang dan lahir bukanlah dunia yang sempurna. Di dalamnya ada banyak penderitaan, kekerasan dan ketidakadilan seperti yang terjadi di Betlehem. Ke dalam dunia yang penuh penderitaan manusia itulah Yesus datang. Melalui kehadiran Yesus Kristus, Allah datang dan masuk ke dalam penderitaan manusia dan ikut berbelarasa dengan manusia yang menderita.

Allah tidak menyingkirkan bahaya dengan mencegah Herodes secara Ajaib, melainkan menuntun keluarga kecil Yusuf untuk mengungsi ke Mesir. Ini menunjukkan bahwa penyertaan Tuhan tidak selalu berarti bebas dari bahaya, tetapi dijaga dan dituntun di tengah bahaya.

Sebagai anak Tuhan, kita tidak pernah bebas dari bahaya dan penderitaan, namun kita selalu dituntun dan dijaga melewati segala bahaya. Bersama Dia, kita terus melangkah dengan sebuah keyakinan: Bahwa Allah adalah Tuhan yang hadir dan menyertai kita. Dialah sang Imanuel, Allah yang tidak pernah meninggalkan kita! (RDJ)

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Khotbah Minggu