Diberinya Kuasa

Yohanes 1:(1-9),10-18

Belum ada komentar 87 Views

Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya …. (Yoh. 1:12)

Sikap ‘iman’ (faith) berbeda dengan ‘kepercayaan’ (belief). Dengan iman, umat membuka hati dan memiliki persekutuan yang personal dengan Allah. Karena itu, ia diberi kuasa menjadi anak-anak Allah sehingga hidup benar di hadapan- Nya. Sebaliknya, makna “kepercayaan” dilandasi oleh takhayul dan hukum-hukum agama yang legalistis.

Kristus Sang Firman berinkarnasi menjadi manusia. Iman kepada Allah di dalam Kristus menjadi persekutuan personal yang transformatif. Umat dimampukan untuk hidup dalam terang. Makna “menjadi anak-anak Allah” berarti diberi kuasa menjadi anak-anak terang, yaitu tidak cemar. Inilah makna hidup yang dipimpin dan dikuasai oleh Roh Allah. Sebaliknya, “kepercayaan” belaka membuat manusia terbelenggu oleh hukum keagamaan yang mematikan. Inilah hukum roh dunia. Beragama, tetapi duniawi. Bahkan, beragama dapat membuat manusia menjadi lebih jahat dan picik.

Kualitas iman akan terlihat saat kita merespons godaan dan daya tarik dunia. Apakah kita melekat kepada berbagai keinginan, atau melekat kepada Allah saja? Dengan hidup dalam kuasa Allah, kita dimampukan untuk menolak godaan dan keinginan daging. Hidup sebagai anak-anak Allah memampukan kita untuk secara bebas memilih yang baik dan kudus. Sebab, kebebasan tersebut lahir dari karya pembebasan Kristus dari kuasa dosa dan keinginan dunia. [Pdt. Yohanes Bambang Mulyono]

REFLEKSI:
Kuasa sebagai anak-anak Allah menjadi nyata saat kita menolak godaan anak-anak dunia.

Ayat Pendukung: Yer. 31:7-14; Mzm. 147:12-20; Ef. 1:3-14; Yoh. 1:(1-9), 10-18
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Like Father, Like Son
    Daniel 5:13-31
    Tetapi, Tuanku Belsyazar, anaknya, tidak merendahkan diri walaupun Tuanku mengetahui semuanya ini. (Daniel 5:22) “Like father, like son” adalah...
  • Mabuk Lahirkan Laknat
    Daniel 5:1-12
    Dalam keadaan mabuk anggur, Belsyazar menitahkan orang membawa peralatan emas dan perakyang telah diambil oleh Nebukadnezar, ayahnya, dari dalam...
  • Bahagia Tidak Sembunyikan Dosa
    Mazmur 32
    Berbahagialah orang yang diampuni pelanggarannya, yang dosanya ditutupi! (Mazmur 32:1) Suami Ibu Aya berbohong kepada istrinya ketika menjawab pertanyaan:...
  • Makin Lama Makin Kuat

    Warning: Trying to access array offset on null in /home2/gkipi/public_html/wp-content/themes/passion-gkipi/layouts/archive-single.php on line 40
    Mereka berjalan makin lama makin kuat, hendak menghadap Allah di Sion. (Mazmur 84:8) Pelari sprint, estafet, dan maraton memiliki...
  • Pulang Dengan Dibenarkan Allah
    Lukas 18:9-14
    Aku berkata kepadamu: Orang ini pulang ke rumahnya sebagai orang yang dibenarkan Allah sedangkan orang lain itu tidak….(Lukas 18:14)...