Diberinya Kuasa

Yohanes 1:(1-9),10-18

Belum ada komentar 69 Views

Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya …. (Yoh. 1:12)

Sikap ‘iman’ (faith) berbeda dengan ‘kepercayaan’ (belief). Dengan iman, umat membuka hati dan memiliki persekutuan yang personal dengan Allah. Karena itu, ia diberi kuasa menjadi anak-anak Allah sehingga hidup benar di hadapan- Nya. Sebaliknya, makna “kepercayaan” dilandasi oleh takhayul dan hukum-hukum agama yang legalistis.

Kristus Sang Firman berinkarnasi menjadi manusia. Iman kepada Allah di dalam Kristus menjadi persekutuan personal yang transformatif. Umat dimampukan untuk hidup dalam terang. Makna “menjadi anak-anak Allah” berarti diberi kuasa menjadi anak-anak terang, yaitu tidak cemar. Inilah makna hidup yang dipimpin dan dikuasai oleh Roh Allah. Sebaliknya, “kepercayaan” belaka membuat manusia terbelenggu oleh hukum keagamaan yang mematikan. Inilah hukum roh dunia. Beragama, tetapi duniawi. Bahkan, beragama dapat membuat manusia menjadi lebih jahat dan picik.

Kualitas iman akan terlihat saat kita merespons godaan dan daya tarik dunia. Apakah kita melekat kepada berbagai keinginan, atau melekat kepada Allah saja? Dengan hidup dalam kuasa Allah, kita dimampukan untuk menolak godaan dan keinginan daging. Hidup sebagai anak-anak Allah memampukan kita untuk secara bebas memilih yang baik dan kudus. Sebab, kebebasan tersebut lahir dari karya pembebasan Kristus dari kuasa dosa dan keinginan dunia. [Pdt. Yohanes Bambang Mulyono]

REFLEKSI:
Kuasa sebagai anak-anak Allah menjadi nyata saat kita menolak godaan anak-anak dunia.

Ayat Pendukung: Yer. 31:7-14; Mzm. 147:12-20; Ef. 1:3-14; Yoh. 1:(1-9), 10-18
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Dalam Lembah Kekelaman
    Mazmur 23
    Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang meneguhkan...
  • Dibabat Semakin Merambat
    Kisah Para Rasul 4:1-4
    Namun, di antara orang yang mendengar ajaran itu banyak yang menjadi percaya, sehingga jumlah mereka menjadi kira-kira lima ribu...
  • EVALUASI: Sadar Lalu Bertobat
    Kisah Para Rasul 3:17-26
    Karena itu sadarlah dan bertobatlah, supaya dosamu dihapuskan. (Kis. 3:19) Rudi adalah seorang ayah dengan anak perempuan usia remaja....
  • HALELUYA
    Mazmur 150
    Hendaklah segala yang bernapas memuji TUHAN! Haleluya! (Mzm. 150:6) Haleluya! Kata ini tidak asing dalam kehidupan kita, bukan? Pada...
  • Hidup Dalam Kebenaran
    2 Yohanes 1:1-6
    Aku sangat bersukacita karena mendapati bahwa sebagian dari anak-anakmu hidup dalam kebenaran sesuai dengan perintah yang telah kita terima...