Dari Hati Untuk Dunia

Markus 7:1-8, 14-15, 21-23

Belum ada komentar 12 Views

“Apa yang keluar dari seseorang, itulah yang menajiskannya ….” (Mrk. 7:20)

Dalam bukunya Pedagogy of the Heart (2007), Paulo Freire (1921-1997) menuliskan pentingnya pendidikan yang dilandasi oleh hati. Pendidikan ini tidak berarti menyingkirkan akal pikiran. Namun, bersama suara hati, pendidikan ini mengolah akal pikiran sehingga orang hidup dalam daya kritis, daya juang, dan daya cinta. Bagi Freire, pendidikan yang memperhitungkan hati sungguh akan mengubah dunia menjadi lebih baik.

Dalam Injil Markus 7, Yesus menegaskan pentingnya memperhitungkan hati dalam perilaku hidup sehari-hari, termasuk perilaku beragama dan beradat-istiadat. Yesus mengkritik orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat yang mempermasalahkan tindakan murid-murid ketika makan tanpa membersihkan diri. Bagi Yesus, “Apa yang keluar dari seseorang, itulah yang menajiskannya, sebab dari dalam, dari hati orang, timbul segala pikiran jahat …” (ay. 20-21). Dengan perkataan lain, Yesus menegaskan bahwa orang seharusnya tidak boleh menilai begitu saja setiap pelanggar adat istiadat sebagai najis atau bercela (berdosa). Bukan perilaku taat kepada adat istiadat atau ketetapan-ketetapan agama, tetapi perilaku tulus dari hati penuh cinta, itulah yang menentukan kesalehan diri seseorang.

Yesus tidak ingin kita taat mengikuti adat-istiadat tanpa memperhitungkan hati. Dia ingin agar anugerah Roh Kudus yang bekerja di hati, itulah yang menentukan perilaku hidup kita. Dari hati yang diberkati, kita murid-murid Kristus mampu menjadi berkat untuk dunia ini. [Pdt. Hendri M. Sendjaja]

DOA:
Ya Allah, kiranya Roh Kudus-Mu menolong aku berkarya dengan hati yang tulus untuk kebaikan dunia ini. Amin.

Ayat Pendukung: Ul. 4:1-2, 6-9; Mzm. 15; Yak. 1:17-27; Mrk. 7:1-8, 14-15, 21-23
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Hikmah di balik Musibah
    Kisah Para Rasul 8:1b-8
    Pada waktu itu mulailah penganiayaan yang hebat terhadap jemaat di Yerusalem. Mereka semua, kecuali rasul-rasul, tersebar ke seluruh daerah...
  • Allah Yang Menuntun
    Mazmur 95
    Sebab Dialah Allah kita, dan kitalah umat gembalaan-Nya, kawanan domba tuntunan tangan-Nya. (Mzm. 95:7a) Suatu kali, Fanny J. Crosby...
  • Upah Yang Menanti
    Wahyu 7:13-17
    Mereka tidak akan menderita lapar dan dahaga lagi, dan matahari atau panas terik tidak akan menimpa mereka lagi. (Why....
  • Menjadi Teladan
    1 Petrus 5:1-5
    Janganlah berbuat seolah-olah kamu mau memerintah atas mereka yang dipercayakan kepadamu, tetapi hendaklah kamu menjadi teladan bagi kawanan domba...
  • Dalam Lembah Kekelaman
    Mazmur 23
    Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang meneguhkan...