Dalam Lembah Kekelaman

Mazmur 23

Belum ada komentar 113 Views

Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang meneguhkan aku. (Mzm. 23:4)

Di galeri Omahku Memoriku, yang terletak 7 km dari puncak Gunung Merapi, para pengunjung dapat menyaksikan betapa dahsyatnya letusan Gunung berapi tersebut pada tahun November 2010 yang lalu. Awan panas yang menerjang sejumlah perkampungan yang ada di lereng Gunung Merapi, ternyata bisa membuat gelas beling meleleh, dan juga membuat gamelan dari logam menciut. Foto-foto yang dipajang di galeri tersebut, seperti hendak menggambarkan bagaimana lereng Gunung Merapi itu tak ubahnya seperti lembah kekelaman saat erupsi gunung tersebut terjadi.

Daud, yang menggubah Mazmur 23, menyadari betul bahwa kehidupannya laksana kawanan domba. Sebagai bagian dari kawanan domba, maka Daud bisa menghadapi aneka bahaya, entah itu hewan buas, ataupun tantangan alam yang tidak mudah. Dalam situasi seperti itulah, ia meyakini bahwa Tuhan adalah Gembala yang baik. Pengalaman Daud di masa muda, sebagai seorang gembala, juga turut meneguhkan keyakinannya, bahwa Gembala yang baik itu berusaha menjaga kawanan domba dari aneka bahaya. Dalam Tuhan, ada kekuatan dan ketenangan, sekalipun di tengah lembah kekelaman.

Saudaraku, mungkin saja kehidupan ini dirasakan seperti sebuah lembah kekelaman. Bukankah itu yang pernah kita alami di awal pandemi Covid-19? Kita tidak tahu apa yang akan terjadi pada hari-hari mendatang. Karena itu, berjalanlah bersama dengan Tuhan, Sang Gembala yang baik. Ia menuntun kita melewati bahaya. [Pdt. Natanael Setiadi]

DOA:
Hamba-Mu bersyukur, karena Engkau adalah Gembala yang baik. Tuntunlah hamba-Mu, sekalipun harus melewati lembah kekelaman. Amin.

Ayat Pendukung: Kej. 48:8-19; Mzm. 23; Mrk. 6:30-34
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Dimurnikan Oleh Murka Suci Allah
    Yehezkiel 22:17-31
    Aku akan mengumpulkan kamu dan menyemburkan api kemurkaan-Ku kepadamu, sehingga kamu dilebur di dalamnya. (Yehezkiel 22:21) Dalam pabrik peleburan,...
  • Terpujilah Nama Tuhan
    Mazmur 113
    Dari terbitnya sampai terbenamnya matahari terpujilah nama TUHAN. (Mazmur 113:3) Mentari pagi baru saja menyapa bumi. Di sebuah rumah...
  • Menemukan Allah Di Tengah Badai Hidup
    Ayub 40:1-9; 42:1-6
    Hanya dari kata orang saja aku mendengar tentang Engkau, tetapi sekarang mataku sendiri memandang Engkau. (Ayub 42:5) Seorang seniman...
  • Belas Kasihan Allah Kepada Yang Bertobat
    Yunus 3:1-10
    Ketika Allah melihat apa yang mereka lakukan, bagaimana mereka berbalik dari tingkah lakunya yang jahat, menyesallah Allah…. (Yunus 3:10)...
  • Nasihat Tuhan Menuntun Kita
    Mazmur 73
    Engkau menuntun aku dengan nasihat-Mu, hingga akhirnya Engkau mengangkat aku ke dalam kemuliaan. (Mazmur 73:24) Putri merasa terpuruk. Pekerjaannya...