Bukan Daun, Melainkan Buah Ara

Matius 21:18-22

Belum ada komentar 124 Views

Kata-Nya kepada pohon itu: “Engkau tidak akan berbuah lagi selama-lamanya!” Dan seketika itu juga keringlah pohon ara itu. (Mat. 21:19b)

Pohon ara disebut pertama kali dalam Alkitab adalah di Kitab Kejadian pasal 3, dalam kisah kejatuhan manusia ke dalam dosa. Ketika Adam dan Hawa sudah memakan buah pohon terlarang, mata mereka terbuka. Mereka tahu bahwa mereka telanjang, lalu membuat cawat dari daun pohon ara. Mereka tidak mencari buah ara, tetapi hanya daunnya saja untuk menutupi rasa malu mereka.

Tuhan Yesus tidak mencari daun ara. Ia tidak memerlukan daun untuk menutupi apa pun. Yang Tuhan Yesus perlukan adalah buah ara yang dapat mengatasi rasa lapar. Pohon ara biasanya akan berbuah dulu sebelum berdaun. Karena sudah ada daun di pohon saat itu, maka semestinya pohon itu juga sudah berbuah; buah-buah awal musim. Ternyata hanya ada daun saat itu, tanpa buah. Seakan-akan pohon itu menjanjikan buahnya, tetapi ternyata tidak ada. Tuhan Yesus pun mengutuk pohon ara itu. Secara mukjizat, pohon itu pun menjadi kering. Tak lagi ada daun yang memberi tanda yang keliru tentang keberadaan buahnya.

Kisah pohon ara ini adalah kisah mukjizat, sekaligus perumpamaan. Perumpamaan tentang orang-orang Israel yang beriman, tetapi tidak menghasilkan buah. Juga perumpamaan yang menjadi pengingat bagi hidup kekristenan kita pada masa kini agar kekristenan kita berbuah bagi dunia ini; buah yang dapat menolong orang-orang yang lapar akan kasih Tuhan. Menjadi Kristen bukan sekadar identitas, aktivitas ataupun jabatan, melainkan cara hidup yang berbuah. [Pdt. Novita]

REFLEKSI:
Bukan sekadar memberi tanda palsu dengan daun, hidup kita mesti sungguh berbuah bagi dunia yang sedang kelaparan.

Ayat Pendukung: Mzm. 103:8-13; Kej. 37:12-36; 1Yoh. 3:11-16
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Ketidakadilan Yang Terlihat
    Ayub 24:1-8
    “Mengapa Yang Maha Kuasa tidak menetapkan masa penghukuman dan mereka yang mengenal Dia tidak meiihat hari pengadilan-Nya?” (Ayub 24:1)...
  • Kasih Yang Bertindak
    Lukas 10:25-37
    Kata Yesus kepadanya, “Jawabmu itu benar. Perbuatlah demikian, maka engkau akan hidup (Lukas 10:28) Budi adalah seorang manajer di...
  • Mengasihi Allah, Menghormati Sesama
    Imamat 19:1-4, 32-37
    Demikianlah kamu harus berpegang pada segala ketetapan-Ku dan segala peraturan-Ku serta melakukan semuanya itu. Akulah TUHAN. (Imamat 19:37) Ratmini...
  • Pejabat Melaksanakan Mandat
    Kejadian 41:37-49
    Firaun menyuruh menaikkan Yusuf ke dalam keretanya yang kedua, dan berserulah orang di hadapan Yusuf, “Hormat!” Demikianlah Yusuf diangkat...
  • Enggan Dipermalukan
    Mazmur 25:1-10
    Allahku, kepada-Mu aku percaya; janganlah kiranya aku dipermalukan; janganlah musuhku bersorak-sorai mengolok aku. (Mazmur 25:2) Setiap orang memiliki harga...