Rendah Hati dan Mau Diselamatkan Allah

Roma 3:9-20

Belum ada komentar 102 Views

Jadi, bagaimana? Apakah memang kita lebih baik? Sama sekali tidak..(Rm. 3:9)

Rika adalah seorang Kristen sejak kecil. Pada suatu titik di hidupnya, ia mengalami keterpurukan. Kesulitan demi kesulitan menghampiri. Rika menjadi depresi. Ia merasa berjarak dengan Tuhan. Namun dalam keadaan yang sulit itu, Rika mengakui kelemahannya dan mencari pertolongan agar mendapatkan bimbingan Tuhan. Pendeta dan komunitas gereja mendukungnya. Mereka menjadi sahabatnya dalam proses pemulihan. Rika kini menyadari bahwa Tuhan tidak pernah menjauhinya. Dia dapat memaafkan diri sendiri dan berusaha menjadi lebih baik setiap hari karena anugerah kasih Tuhan.

Menurut Rasul Paulus, semua orang dikuasai keinginan untuk berbuat dosa. Walaupun sudah mengetahui hukum agama, setiap orang berpotensi tidak mau taat dan percaya kepada Allah. Pikiran, perkataan dan perbuatan menjadi tidak selaras dengan kehendak Allah. Oleh sebab itu menurut Paulus, keselamatan bukan diperoleh dengan cara memberlakukan hukum agama semata, tetapi harus didahului oleh kesediaan mengakui kelemahan diri. Kesediaan mengakui kelemahan diri akan menumbuhkan iman dan kesediaan membuka diri untuk menerima pembaruan hidup yang diberikan Allah melalui Kristus dengan bimbingan Roh Kudus.

Jangan merasa kecil hati dan kotor untuk menerima anugerah kasih Allah. Semua orang memiliki kesalahan dan kelemahannya masing-masing. Dalam kelemahan itu, semua orang berhak untuk menerima pembaruan yang Allah berikan. [Pdt. Essy Eisen]

REFLEKSI:
Apakah aku sudah mengakui kelemahan diriku dan bersedia menerima keselamatan dari Allah melalui Kristus dengan kuasa Roh Kudus?

Ayat Pendukung: Ams. 22:1-21; Mzm. 73:21-28; Rm. 3:9-20
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Hikmat dan Ketenangan
    Pengkhotbah 9:13-18
    Perkataan orang berhikmatyang disampaikan dengan tenang lebih patut daripada teriakan orang berkuasa di antara orang bodoh. (Pengkhotbah 9:17) Rina...
  • Sahabat Karib
    Mazmur 25:11-20
    TUHAN bersahabat karib dengan orang yang takut akan Dia, dan perjanjian-Nya diberitahukan-Nya kepada mereka. (Mazmur 25:14) Pasca suaminya meninggal...
  • Ketidakadilan Yang Terlihat
    Ayub 24:1-8
    “Mengapa Yang Maha Kuasa tidak menetapkan masa penghukuman dan mereka yang mengenal Dia tidak meiihat hari pengadilan-Nya?” (Ayub 24:1)...
  • Kasih Yang Bertindak
    Lukas 10:25-37
    Kata Yesus kepadanya, “Jawabmu itu benar. Perbuatlah demikian, maka engkau akan hidup (Lukas 10:28) Budi adalah seorang manajer di...
  • Mengasihi Allah, Menghormati Sesama
    Imamat 19:1-4, 32-37
    Demikianlah kamu harus berpegang pada segala ketetapan-Ku dan segala peraturan-Ku serta melakukan semuanya itu. Akulah TUHAN. (Imamat 19:37) Ratmini...