Mengampuni Melegakan Hati

Lukas 17:1-4

Belum ada komentar 101 Views

Jagalah dirimu! Jikalau saudaramu berbuat dosa, tegorlah dia, dan jikalau ia menyesal, ampunilah dia. (Luk. 17:3)

Menakutkan dan penuh dengan narasi teror. Hal ini yang kerap kali dimaknai saat membaca ayat dua. Alih-alih jadi pengingat yang meneguhkan, frasa “batu kilangan” dipandang sebagai ancaman yang mengintai. Bahkan dalam pegalaman pelayanan yang saya temui, terkadang ayat ini cenderung dilepaskan dari konteksnya dan lalu secara khusus menjadi semacam pengukur kinerja dari kualitas pelayanan guru Sekolah Minggu.

Sesungguhnya, titik utama dari nasihat Yesus ini terletak pada kebaikan hati Allah. Pengampunan yang terbuka lebar dan berlimpah ruah ditegaskan di akhir nasihat Yesus sebagai sebuah kesimpulan. Namun begitu, kemurahan hati Allah jangan dipandang sebagai sebuah hal yang tak bermutu. Pengampunan perlu disambut dengan kesungguhan perubahan laku. Komitmen mengampuni menjadi sebuah tindakan memberi kesempatan bagi perbaikan kehidupan sesama yang secara sadar terus dihidupkan. Memang ada peringatan yang disertai hukuman bagi siapa saja yang terus berkubang dalam dosa. Namun, di atas itu semua meluapnya ampunan menjadi nasihat Yesus yang utama.

Berelasi mengandung risiko dilukai dan melukai. Dua hal inilah yang perlu kita sadari. Di dalam hubungan yang sehat, kasih dan pengampunan yang terbuka luas bagi orang terdekat yang sungguh bertobat, hendaknya terus menjadi habitus. Sejatinya, mengampuni tidak hanya berguna bagi orang lain yang berbuat keliru. Mengampuni justru pertama-tama menjadi upaya kita membersihkan hati dari kebencian dan dendam. [Pdt. Ayub Sektiyanto]

REFLEKSI:
Ruang pengampunan menjadi pintu pembuka bagi kasih karunia Allah dinyatakan. Mengampuni menyejukkan hati, diri kita dan sesama.

Ayat Pendukung: Mzm. 89:2-5, 16-19; Yer. 28:1-4; Luk. 17:1-4
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Kasih Yang Menyembuhkan
    Yohanes 3:13-17
    Sebab, Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan supaya dunia diselamatkan melalui Dia. (Yohanes 3:17)...
  • Allah Tidak Akan Membinasakan Lagi
    Kejadian 8:20-9:7
    … “Aku tidak akan mengutuk bumi ini lagi karena manusia, sekaiipun kecenderungan hatinya jahat sejak kecii, dan Aku takkan...
  • Allah Mengingat Kita
    Kejadian 7:6-10; 8:1-5
    Allah mengingat Nuh, segala binatang liar dan segala ternak yang bersama dia dalam bahtera itu …. (Kejadian 8:1) Sisi...
  • Rahmat Allah Yang Besar
    Mazmur 51:1-10
    Kasihanilah aku, ya Allah, menurut kasih setia-Mu, hapuskanlah pelanggaranku menurut rahmat-Mu yang besar! (Mazmur 51:3) Mulyono kecil bermain riang...
  • JANGAN TAKUT
    2 Raja-Raja 18:19-25; 19:1-7
    … Janganlah engkau takut terhadap perkataan yang kau dengar yang telah diucapkan oleh budak-budak raja Asyur untuk menghujat Aku....