Menerima Yang Diasingkan

Lukas 17:11-19

Belum ada komentar 57 Views

“Berdirilah dan pergilah, imanmu telah menyelamatkan engkau.” (Luk. 17:19)

Kisah sepuluh orang kusta bukan hanya soal mukjizat penyembuhan. Cerita ini adalah tentang pembatasan dan pemisahan manusia berdasarkan golongan murni dan tidak tahir; sehat dan sakit; halal dan najis. Ada empat golongan manusia dalam perikop sembilan ayat ini, yaitu: orang kusta, imam, orang tahir, dan orang Samaria. Orang kusta menggambarkan kaum yang dijauhkan dan disingkirkan oleh masyarakat.

Kesepuluh orang kusta menggambarkan bahwa mereka berada di dalam “hukuman” masyarakat. Hal ini menyebabkan mereka termasuk golongan “miskin“, baik ekonomi maupun pemberitaan tentang kabar baik. Mereka adalah kaum yang didiskriminasi, dan dapat tergolong disabilitas fisik juga. Salah seorang penderita kusta itu adalah orang Samaria. Orang Samaria itu, sekalipun tahir, tetap orang asing. Menarik bahwa Lukas menulis satu orang Samaria pada bagian akhir cerita ini. Sebaliknya, sembilan orang yang lain itu, sekalipun tahir, mereka tetap menyandang disabilitas dan miskin. Kusta menggambarkan penyakit menyeluruh. Maka, penyembuhan sepuluh orang kusta ini pun merupakan pemulihan holistik; penebusan umat manusia melalui Kristus.

Gereja adalah rumah bersama. Menerima mereka yang diasingkan atau dimarginalkan menjadikan gereja sebagai rumah pertama bagi semua. Hal penerimaan dan penolakan itu terletak pada umat di dalam gereja. Kedalaman iman adalah ketika kita berbagi tempat dengan kaum marginal. [Pdt. (Em.) Rasid Rachman]

DOA:
Tuhan, kami rindu membarui sikap iman dengan menjadi sahabat bagi kaum tersingkirkan. Amin.

Ayat Pendukung: Yer. 29:1, 4-7; Mzm. 66:1-12; 2Tim. 2:8-15; Luk. 17:11-19
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Like Father, Like Son
    Daniel 5:13-31
    Tetapi, Tuanku Belsyazar, anaknya, tidak merendahkan diri walaupun Tuanku mengetahui semuanya ini. (Daniel 5:22) “Like father, like son” adalah...
  • Mabuk Lahirkan Laknat
    Daniel 5:1-12
    Dalam keadaan mabuk anggur, Belsyazar menitahkan orang membawa peralatan emas dan perakyang telah diambil oleh Nebukadnezar, ayahnya, dari dalam...
  • Bahagia Tidak Sembunyikan Dosa
    Mazmur 32
    Berbahagialah orang yang diampuni pelanggarannya, yang dosanya ditutupi! (Mazmur 32:1) Suami Ibu Aya berbohong kepada istrinya ketika menjawab pertanyaan:...
  • Makin Lama Makin Kuat

    Warning: Trying to access array offset on null in /home2/gkipi/public_html/wp-content/themes/passion-gkipi/layouts/archive-single.php on line 40
    Mereka berjalan makin lama makin kuat, hendak menghadap Allah di Sion. (Mazmur 84:8) Pelari sprint, estafet, dan maraton memiliki...
  • Pulang Dengan Dibenarkan Allah
    Lukas 18:9-14
    Aku berkata kepadamu: Orang ini pulang ke rumahnya sebagai orang yang dibenarkan Allah sedangkan orang lain itu tidak….(Lukas 18:14)...