Mukjizat Kemurahan Hati

Lukas 9:10-17

Belum ada komentar 127 Views

“Kamu harus memberi mereka makan!” (Luk. 9:13)

Suatu hal yang lumrah jika seseorang memberi dari kelimpahannya. Namun, bagaimana jika seseorang memberi dalam keterbatasan, bahkan kekurangan? Itu adalah kemurahan hati. Ada banyak kisah mukjizat dari kemurahan hati.

Narasi dalam Lukas 9:10-17 ini menunjukkan bahwa murid-murid Yesus berusaha realistis saat melihat orang banyak yang mengikut Yesus ke mana pun Ia pergi, bahkan ke tempat yang sunyi. Menyikapi hal itu, murid-murid berkata kepada Yesus, “Suruhlah orang banyak itu pergi ke desa-desa dan kampung-kampung sekitar ini untuk mencari tempat penginapan dan makanan.” Namun, Yesus justru membalikkan permintaan para murid. Ia berkata, “Kamu harus memberi mereka makan!” Meski di dalam keterbatasan, Tuhan tidak memberikan pilihan kepada murid-murid-Nya selain peduli dan berbelarasa melalui aksi konkret. Lalu, apa yang terjadi? Dari 5 roti dan 2 ikan, mereka bukan hanya makan sampai kenyang, melainkan ada kelebihan hingga 12 bakul. Ada yang mengatakan bahwa tindakan seorang anak kecil yang memberikan bekalnya yang sederhana menginspirasi dan mendorong orang banyak untuk melakukan hal yang sama. Orang banyak tergerak untuk peduli dan berbagi sehingga akhirnya terjadilah kelimpahan.

Apa pun yang terjadi, kita percaya, di dalam kemurahan hati ada mukjizat. Dalam kemurahan hati, keterbatasan kehilangan batasnya. [Pdt. Lindawati Mismanto]

REFLEKSI:
Kemurahan hati memberikan ruang yang tak terbatas bagi karya Allah.

Ayat Pendukung: Mzm. 53; 2Raj. 4:1-7; Luk. 9:10-17
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • BERSEDIA DILUPAKAN
    Lukas 3:15-17, 21-22
    “Aku membaptis kamu dengan air, tetapi la yang lebih berkuasa daripada aku akan datang. Membuka tali kasut-Nya pun aku...
  • Suara Tuhan Melalui Alam
    Mazmur 29
    Suara TUHAN di atas air, Allah yang mulia mengguntur, TUHAN di atas air yang besar. (Mazmur 29:3) Indonesia dikenal...
  • Kesenangan adalah Sia-sia
    Pengkhotbah 2:1-11
    …lihatlah, segala sesuatu adalah kesia-siaan dan usaha menjaring angin; memang tak ada keuntungan di bawah matahari (Pengkhotbah 2:11) Ada...
  • Lakukan yang Bermanfaat
    Pengkhotbah 1:1-11
    Segala sesuatu melelahkan; tidak ada manusia yang sanggup mengatakannya. Mata tidak pernah puas melihat, begitu juga telinga tidak pernah...
  • Hanya Allah Yang Tahu Masa Depan
    Daniel 2:24-49
    “Sesungguhnyalah, Allahmu itu Allah yang mengatasi segala allah dan Yang berkuasa atas segala raja, dan Yang menyingkapkan rahasia-rahasia, sebab...