Berdiri Bersama Korban

Mazmur 140

Belum ada komentar 28 Views

Aku tahu, bahwa TUHAN akan memberi keadilan kepada orang tertindas, dan membela perkara orang miskin. (Mzm. 140:13)

Preferential option for the poor. Artinya, pilihan untuk mendahulukan kaum miskin. Ini adalah teologi sosial ekumenis gereja. Kaum miskin di sini bukan hanya mereka yang miskin secara ekonomi, tetapi setiap orang yang menjadi korban diskriminasi dan yang termarginalkan. Gereja harus berdiri bersama mereka.

Pilihan untuk berdiri bersama kaum marginal adalah sebuah pilihan etis yang didasari oleh iman. Sang pemazmur dalam doanya meminta perlindungan dari orang-orang jahat, dalam hal ini penguasa atau orang-orang yang memiliki kekuatan. Pemazmur menegaskan, dia tahu bahwa Tuhan akan memberi keadilan kepada orang tertindas dan miskin; Allah akan membela perkara mereka. Bukan berarti Allah anti terhadap kekuasaan atau orang-orang kuat, namun Ia anti dengan penggunaan kekuasaan untuk kejahatan. Allah akan membela mereka yang ditindas, sebab mereka lemah. Yesus Kristus pun demikian. Pelayanan-Nya lebih banyak dilakukan terhadap orang-orang kecil, sebab merekalah yang paling membutuhkan pendampingan dan pertolongan.

Gereja yang mengaku diri sebagai umat beriman dan pengikut Yesus Kristus meneruskan dan menghidupi panggilan etis-imaniah itu. Preferential option for the poor. Ini bukan hanya panggilan gereja sebagai lembaga, tetapi panggilan pribadi setiap orang percaya. Setiap orang Kristen dipanggil untuk ada bersama dan untuk orang-orang lemah. Mereka harus berdiri bersama korban, bukan bersama pelaku dan orang-orang kuat. [Pdt. Hariman A. Pattianakotta]

REFLEKSI:
Pilihan untuk berdiri bersama korban mungkin tidak menguntungkan, tetapi itu pilihan etis yang Yesus tunjukkan dan perlu kita ikuti.

Ayat Pendukung: Mzm. 140; Est. 5:1-14; 1Yoh. 2:18-25
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Menjalani Peran Dengan Benar
    Lukas 1:68-79
    “Terpujilah Tuhan, Allah Israel, sebab la datang untuk melawat dan membebaskan umat-Nya.” (Lukas 1:68) Setiap orang memiliki peran dalam...
  • Belajar Mendengar
    Yeremia 22:18-30
    Aku telah berbicara kepadamu selagi engkau sentosa, tetapi engkau berkata, “Aku tidak mau mendengarkan!” Itulah tingkah langkahmu dari sejak...
  • Menyalahgunakan Posisi
    Zakharia 11:1-17
    “Sungguh celaka gembala-Ku yang tak berguna, yang meninggalkan kambing domba! Pedang akan menimpa lengannya dan mata kanannya! Lengannya akan...
  • Tuhan, Kota Benteng Kita
    Mazmur 46
    TUHAN Semesta Alam menyertai kita, kota benteng kita ialah Allah Yakub. (Mazmur 46:12) Selama kurang lebih 350 tahun Belanda...
  • Budaya Malu
    Yehezkiel 43:1-12
    Engkau, hai anak manusia, beritahukanlah kepada kaum Israel tentang Bait Suci ini, agar mereka menjadi malu atas kesalahan-kesalahan mereka,...