Mendengarkan Suara Tuhan

Mazmur 81

Belum ada komentar 213 Views

“Sekiranya umat-Ku mendengarkan Aku!” (Mzm. 81:14)

Seseorang masih dapat tertidur lelap walaupun berada di ruangan dengan suara musik atau suara obrolan yang cukup kencang. Mengapa? Jawabannya adalah karena sebenarnya otaklah yang memutuskan suara yang benar-benar ingin didengarkan. Jadi, ternyata, mendengarkan bukan hanya pekerjaan telinga, tetapi juga pekerjaan bagian otak kita.

Mendengarkan suara Tuhan mengandalkan pekerjaan otak dan hati. Jika otak dan hati kita terarah bukan kepada Tuhan, maka sebaik apa pun suara Tuhan tidak akan terdengar oleh kita. Umat Israel yang digambarkan Pemazmur 81 adalah umat yang degil hatinya. Kata “degil” berkaitan erat dengan sikap keras yang tertutup. Jadi, kalau umat Israel dikatakan degil hati, itu berarti umat Israel bersikap keras menutup hati; mereka tidak mau mendengarkan suara Tuhan yang menghendaki kebaikan dan kebenaran. Umat Israel lebih mengikuti pikiran dan rencananya sendiri (ay. 12-13). Dengan sikap seperti ini, umat tentu akan menerima konsekuensinya, yaitu celaka.

Kita tahu, Allah adalah kasih. Suara-Nya adalah suara kasih yang menyelamatkan seluruh ciptaan-Nya. Kalau kita akrab dengan firman Allah, membuka pikiran dan hati kita kepada firman-Nya, kita pun akan mampu mendengarkan suara Allah, suara yang mengantar kita kepada kehidupan yang baik dan benar. Oleh karena itu, marilah kita terus berjuang untuk selalu mendengarkan suara Allah. [Pdt. Hendri M. Sendjaja]

DOA:
Ya Allah, biarlah Roh Kudus-Mu menolong supaya aku senantiasa mendengarkan suara-Mu. Amin.

Ayat Pendukung: Mzm. 81; Yer. 31:1-6; Yoh. 6:35-40
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Mengasihi Allah, Menghormati Sesama
    Imamat 19:1-4, 32-37
    Demikianlah kamu harus berpegang pada segala ketetapan-Ku dan segala peraturan-Ku serta melakukan semuanya itu. Akulah TUHAN. (Imamat 19:37) Ratmini...
  • Pejabat Melaksanakan Mandat
    Kejadian 41:37-49
    Firaun menyuruh menaikkan Yusuf ke dalam keretanya yang kedua, dan berserulah orang di hadapan Yusuf, “Hormat!” Demikianlah Yusuf diangkat...
  • Enggan Dipermalukan
    Mazmur 25:1-10
    Allahku, kepada-Mu aku percaya; janganlah kiranya aku dipermalukan; janganlah musuhku bersorak-sorai mengolok aku. (Mazmur 25:2) Setiap orang memiliki harga...
  • Menanggung Konsekuensi
    Yeremia 8:4-13
    Sebab itu, Aku akan memberikan istri-istri mereka kepada orang lain, ladang-ladang mereka kepada penjajah….(Yeremia 8:10) Dini menyadari ada sesuatu...
  • Belajar Tahu Malu
    Yeremia 6:10-19
    Seharusnya mereka merasa malu, sebab mereka melakukan apa yang menjijikkan. Namun, mereka sama sekali tidak merasa malu dan tidak...