Kebenaran Yang Membawa Hidup

1 Korintus 15:12-20

Belum ada komentar 191 Views

Tetapi yang benar ialah, bahwa Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal. (1Kor. 15:20)

Tidak semua hal mampu kita telaah dan jelaskan dengan logika. Tetapi, bukan berarti yang tidak dapat dijelaskan dengan rasio itu menjadi tidak nyata dan tidak berarti. Misalnya begini, kita tahu tentang warna merah, tetapi tidak lantas menjadi mudah untuk menjelaskan tentang warna merah kepada orang lain.

Kehidupan setelah kematian yang dialami Kristus menjadi jaminan bagi setiap orang percaya untuk mengalami kehidupan setelah kematian menjemput. Kemenangan iman ini membuat setiap orang percaya tidak takut dalam menghadapi kematian. Bukan hanya itu, hidup yang dijalankan pun kini mendapat isi yang bermakna, sebab menjadi hidup yang mengikuti cara Kristus hidup. Kita mendapatkan pegangan yang kokoh bahwa hidup yang mengikuti Kristus tidak akan berakhir kepada kebinasaan, tetapi pada kehidupan yang abadi dalam kasih karunia Allah yang rahimi dan rahmani.

Sampai saat ini, masih banyak orang yang menyangsikan kebangkitan Kristus. Orang-orang itu tidak mau mencermati kekayaan iman secara utuh. Rasio dan materi begitu dipentingkan, sehingga abstraksi, bahasa, dan pemaknaan spiritual yang jelas-jelas tidak bisa dilepaskan dari kehidupan manusia justru disangkali. Bagaimana dengan kita? Apakah kita mau menerima kebenaran yang membawa kehidupan melalui kebangkitan Yesus Kristus? Atau, kita hanya mengandalkan kemampuan logika saja dalam menjalankan hidup ini? [Pdt. Essy Eisen]

DOA:
Ya, Allah, tuntunlah diriku untuk berjalan mengikuti Kristus, sebab melalui-Nya sajalah ada kebenaran dan kehidupan. Amin.

Ayat Pendukung: Mzm. 114; Hak. 6:36-40; 1Kor. 15:12-20
Bahan: Wasiat, renungan keluarga

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Ia Tahu Jalan Hidupku
    Ayub 22:21-23:17
    Tetapi, Ia tahu jalan hidupku; seandainya Ia menguji aku, aku akan keluar seperti emas. (Ayub 23:10) Banyak orang yang...
  • Like Father, Like Son
    Daniel 5:13-31
    Tetapi, Tuanku Belsyazar, anaknya, tidak merendahkan diri walaupun Tuanku mengetahui semuanya ini. (Daniel 5:22) “Like father, like son” adalah...
  • Mabuk Lahirkan Laknat
    Daniel 5:1-12
    Dalam keadaan mabuk anggur, Belsyazar menitahkan orang membawa peralatan emas dan perakyang telah diambil oleh Nebukadnezar, ayahnya, dari dalam...
  • Bahagia Tidak Sembunyikan Dosa
    Mazmur 32
    Berbahagialah orang yang diampuni pelanggarannya, yang dosanya ditutupi! (Mazmur 32:1) Suami Ibu Aya berbohong kepada istrinya ketika menjawab pertanyaan:...
  • Makin Lama Makin Kuat

    Warning: Trying to access array offset on null in /home2/gkipi/public_html/wp-content/themes/passion-gkipi/layouts/archive-single.php on line 40
    Mereka berjalan makin lama makin kuat, hendak menghadap Allah di Sion. (Mazmur 84:8) Pelari sprint, estafet, dan maraton memiliki...