Umat Allah Jangan Pongah

Habakuk 1:5-17

Belum ada komentar 72 Views

Engkau menjadikan manusia itu seperti ikan di laut, seperti binatang-binatang melata yang tidak ada pemerintahnya? (Hab. 1:14)

Refleksi keprihatinan Nabi Habakuk terhadap tindakan Allah atas umat-Nya adalah Allah membiarkan orang fasik menelan orang yang lebih benar. “Engkau memandangi orang-orang yang berbuat khianat dan Engkau berdiam diri,” seru Habakuk. Dalam hal personal, hal tersebut tidak sedikit kita lihat. Namun, bagaimana dengan institusional atau bukan personal?

Habakuk memandang keprihatinannya bukanlah personal, melainkan kebangsaan. Umat-Nya, baik Israel maupun bangsa-bangsa lain, didiamkan Allah untuk dihancurkan oleh bangsa lain. Allah membangkitkan “orang Kasdim, bangsa yang garang dan tangkas itu.” Allah mengetahui bahwa kekuatan besar Kasdim akan meluluhlantakkan umat Allah.

Julukan sebagai umat Allah, anak Tuhan, anak terang, bukan berarti kita aman dari murka Allah. Iman kita bahkan tidak imun terhadap malapetaka dan bencana. Julukan negara terbesar rakyat beragama, terbanyak rumah ibadah, paling tinggi toleransi antarumat beragama tidak menjauhkan negara kita dari sengsara dan bencana. Iman adalah urusan kepercayaan individu dan agama kepada Tuhan, tetapi tidak menentukan jalan hidup, apalagi akibat kekuatan dari luar diri kita. Maka pesan firman hari ini adalah: jangan takabur, tidak pongah, tidak lupa diri karena julukan atau “gelar” tersebut. Sebaliknya, sikap baik harus kita tunjukkan kepada setiap aspek kehidupan tanpa diskriminasi dan pelecehan. [Pdt. (Em.) Rasid Rachman]

DOA:
Berilah hikmat pimpinan negara untuk memuliakan-Mu melalui penegakan hukum. Amin.

Ayat Pendukung: Mzm. 119:137-144; Hab. 1:5-17; 2Ptr. 1:1-11
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • PUJILAH TUHAN
    Hakim-hakim 5:12-21
    Bangunlah, bangunlah, Debora! Bangunlah, bangunlah, lantunkanlah suatu nyanyian! Bangkitlah, Barak! Angkutlah tawananmu, hai Anak Abinoam! (Hakim-hakim 5:12) Dalam buku...
  • Andalkan Tuhan, Bukan Manusia
    Hakim-hakim 4:1-16
    Jawab Barak kepada Debora; “Jika engkau ikut maju aku pun maju, tetapi jika engkau tidak ikut maju aku pun...
  • BERSEDIA DILUPAKAN
    Lukas 3:15-17, 21-22
    “Aku membaptis kamu dengan air, tetapi la yang lebih berkuasa daripada aku akan datang. Membuka tali kasut-Nya pun aku...
  • Suara Tuhan Melalui Alam
    Mazmur 29
    Suara TUHAN di atas air, Allah yang mulia mengguntur, TUHAN di atas air yang besar. (Mazmur 29:3) Indonesia dikenal...
  • Kesenangan adalah Sia-sia
    Pengkhotbah 2:1-11
    …lihatlah, segala sesuatu adalah kesia-siaan dan usaha menjaring angin; memang tak ada keuntungan di bawah matahari (Pengkhotbah 2:11) Ada...