TUHAN YANG MENILAI

Amsal 21:1-4, 24-26

Belum ada komentar 51 Views

Setiap jalan orang adalah lurus menurut pandangannya sendiri, tetapi TUHANlah yang menguji hati. (Amsal 21:2)

Ada seorang pelukis yang menghabiskan waktu lama untuk mengerjakan lukisannya. Ia yakin telah menciptakan karya yang sempurna. Ketika ia memamerkannya, banyak orang yang mengaguminya. Namun, seorang kritikus seni memperhatikan detail yang terlewatkan oleh sang pelukis dan memberi masukan yang tidak terduga. Sang pelukis sadar bahwa dirinya tidak dapat melihat kekurangan dalam karyanya sendiri. Kita juga sering merasa bahwa tindakan atau keputusan kita sudah benar, tetapi Tuhan, yang melihat hati kita, lebih tahu kekurangan dan kelemahan kita.

Amsal 21:2 mengingatkan bahwa meskipun manusia merasa yakin bahwa keputusan dan tindakannya benar, tetapi TUHANlah yang mengetahui maksud terdalam dan motivasi hati manusia. Ayat-ayat lain dalam perikop ini berbicara tentang sifat manusia yang cenderung menonjolkan keangkuhan, keserakahan, dan kesombongan. TUHAN memanggil manusia untuk hidup dalam kerendahan hati, senantiasa mengevaluasi hati, dan tidak hanya berfokus pada apa yang tampak di luar.

Firman Tuhan ini mengajak kita untuk menyadari keterbatasan penilaian kita dan lebih bersandar kepada Tuhan. Adakah hal-hal yang selama ini kita anggap benar, tetapi sebenarnya dimotivasi oleh keinginan pribadi atau keangkuhan? Mari mendekatkan diri kepada Tuhan dan membiarkan Dia menilai hati kita dengan jujur agar kita menjadi lebih rendah hati, siap menerima koreksi, dan hidup dengan hati yang tulus. [Pdt Sri Agus Patnaningsih]

DOA:
Ya Tuhan, bantulah kami untuk menyelaraskan jalan hidup kami dengan pikiran-Mu agar hidup kami berkenan di hadapan-Mu. Amin.

Ayat Pendukung: Ams. 21:1-4, 24-26; Mzm. 112; Mat. 20:20-28
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Supaya Aku Belajar Ketetapan-Mu
    Yesaya 2:12-17
    Manusia yang congkak akan ditundukkan, orang yang angkuh akan direndahkan; hanya TUHAN sajalah Yang Maha Tinggi pada hari itu....
  • Supaya Aku Belajar Ketetapan-Mu
    Mazmur 119:65-72
    Memang baik bagiku bahwa aku direndahkan, supaya aku mempelajari ketetapan-ketetapan-Mu. (Mazmur 119:71) Ketika kita mengamati seekor kupu-kupu yang terbang...
  • Merendahkan Hati
    Lukas 14:1, 7-14
    “Sebab, siapa yang meninggikan diri, akan direndahkan dan siapa yang merendahkan diri, akan ditinggikan (Lukas 14:11) Seorang direktur perusahaan...
  • Kebaikan Yang Menjadi Berkat
    Mazmur 112
    Bahagialah orang yang menaruh betas kasihan dan memberi pinjaman, yang melakukan urusannya dengan adil. (Mazmur 112:5) Ada seorang pemilik...
  • Hati Gembira, Hidup Bermakna
    Amsal 15:13-17
    Hati yang gembira membuat muka berseri-seri, tetapi kepedihan hati mematahkan semangat. (Amsal 15:13) Seorang nenek yang sederhana sering terlihat...