Terus Melangkah

Lukas 9:28-36, (37-43a)

Belum ada komentar 78 Views

“Inilah Anak-Ku yang Kupilih, dengarkanlah Dia.” (Luk. 9:35)

Suatu kali, saya terpaksa menggunakan becak karena merasa kasihan pada pengemudinya. Pengemudi becak itu sudah cukup lanjut usianya. Ia ngotot menawarkan jasa becaknya karena hari itu ia belum mendapatkan uang. Dalam perjalanan, saya menanyakan mengapa ia masih terus bekerja di usianya yang lanjut. Pengemudi becak itu pun menjelaskan bahwa ia ingin melihat anaknya melanjutkan sekolah hingga jenjang sarjana. Alasan itu yang membuat ia terus mengayuh becaknya setiap hari.

Perjalanan pelayanan Yesus penuh dengan dinamika. Kadang Yesus dipuja, kadang pula diusir dan ditolak. Namun, kini di atas gunung, Yesus dimuliakan. Wajahnya berubah, penuh dengan kemuliaan surgawi. Betapa indah kemuliaan Yesus yang mengalami transformasi. Petrus pun menawarkan untuk mendirikan tiga tenda agar peristiwa itu tak berlalu begitu saja. Tetapi, Yesus memutuskan untuk turun gunung, berhadapan kembali dengan pelbagai dinamika pelayanan. Yesus tahu dengan pasti maksud kedatangan-Nya ke dunia ini, yaitu menderita dan mati untuk menebus manusia dari kuasa dosa. Ia terus melangkah untuk menggenapi kehendak Allah.

Jika kita memiliki alasan yang kuat untuk menjalani kehidupan, maka kita akan bertahan apa pun situasinya. Kelelahan atau bahkan kenikmatan tidak akan menghalangi langkah kita untuk mencapai tujuan hidup tersebut. Apakah kita memiliki tujuan hidup yang jelas? [Pdt. Wahyu Pramudya]

DOA:
Tuhan, ajarlah kami bukan hanya untuk menjalani hari-hari. Namun, juga untuk menemukan makna dari hari-hari yang ada. Amin.

Ayat Pendukung: Kel. 34:29-35; Mzm. 99; 2Kor. 3:12—4:2; Luk. 9:28-36, (37-43a)
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Berintegritas Di Hadapan Tuhan
    Mazmur 15
    TUHAN, siapa yang boleh menumpang dalam kemah-Mu? … Yaitu diayang berlaku tidak bercela….(Mazmur 15:1a, 2a) Ronald adalah seorang direktur...
  • Mengatasi Rasa Takut
    Kejadian 12:10-20
    Apabila orang Mesir melihat engkau, mereka akan berkata: Itu istrinya. Lalu mereka akan membunuh aku dan membiarkan engkau hidup....
  • Hikmat dan Ketenangan
    Pengkhotbah 9:13-18
    Perkataan orang berhikmatyang disampaikan dengan tenang lebih patut daripada teriakan orang berkuasa di antara orang bodoh. (Pengkhotbah 9:17) Rina...
  • Sahabat Karib
    Mazmur 25:11-20
    TUHAN bersahabat karib dengan orang yang takut akan Dia, dan perjanjian-Nya diberitahukan-Nya kepada mereka. (Mazmur 25:14) Pasca suaminya meninggal...
  • Ketidakadilan Yang Terlihat
    Ayub 24:1-8
    “Mengapa Yang Maha Kuasa tidak menetapkan masa penghukuman dan mereka yang mengenal Dia tidak meiihat hari pengadilan-Nya?” (Ayub 24:1)...