Teladan Seorang Petani

Yakobus 5:7-12

Belum ada komentar 132 Views

“…Sesungguhnya petani menantikan hasil yang berharga dari tanahnya dan ia sabar sampai telah turun hujan musim gugur dan hujan musim semi.” (Yak. 5:7)

Di dalam dunia yang serba cepat dan penuh tantangan, sabar adalah salah satu sifat yang sering kali terlupakan. Tetapi sabar adalah salah satu buah Roh yang harus kita tumbuhkan dalam diri.

Yakobus dalam teks kita hari ini menekankan pentingnya kesabaran. Ia memakai ilustrasi mengenai seorang petani dalam menjelaskan pentingnya memiliki kesabaran dalam hidup, khususnya yang berkaitan dengan penantian kedatangan Tuhan kembali. Bagi Yakobus, masa penantian ini bukanlah sikap yang pasif. Lihatlah petani dalam menantikan hasil panennya. Seorang petani harus mengolah tanah, menanam benih yang baik, menyirami tanah agar benih tumbuh dengan baik, merawat pohon hingga menghasilkan panen. Kedatangan Tuhan kembali tidak diketahui dengan pasti kapan waktunya. Penantian dalam kesabaran adalah penantian yang aktif. Oleh sebab itu, bagaikan petani, dalam masa penantian itu kita harus tekun mengolah dan merawat kehidupan kita agar tetap berdiri teguh dan menghasilkan buah kehidupan yang tepat. Di dalam menantikan kedatangan Tuhan kembali, kita menjaga kehidupan kita agar tetap setia dalam kasih kepada Allah dan sesama.

Saat ini kita berada dalam masa penantian kedatangan Tuhan kembali di akhir zaman. Oleh sebab itu, kita perlu bersabar dalam menantikan kedatangan-Nya melalui keteguhan hati, tidak bersungut-sungut, tidak saling menyalahkan, dan tekun dalam menghadapi tantangan kehidupan. [Pdt. Jotje Hanri Karuh]

REFLEKSI:
Sabar bukanlah tanda kelemahan, tetapi tanda kepercayaan yang mendalam kepada Allah.

Ayat Pendukung: Yer. 16:1-13; Mzm. 119:81-88; Yak. 5:7-12
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Mengasihi Allah, Menghormati Sesama
    Imamat 19:1-4, 32-37
    Demikianlah kamu harus berpegang pada segala ketetapan-Ku dan segala peraturan-Ku serta melakukan semuanya itu. Akulah TUHAN. (Imamat 19:37) Ratmini...
  • Pejabat Melaksanakan Mandat
    Kejadian 41:37-49
    Firaun menyuruh menaikkan Yusuf ke dalam keretanya yang kedua, dan berserulah orang di hadapan Yusuf, “Hormat!” Demikianlah Yusuf diangkat...
  • Enggan Dipermalukan
    Mazmur 25:1-10
    Allahku, kepada-Mu aku percaya; janganlah kiranya aku dipermalukan; janganlah musuhku bersorak-sorai mengolok aku. (Mazmur 25:2) Setiap orang memiliki harga...
  • Menanggung Konsekuensi
    Yeremia 8:4-13
    Sebab itu, Aku akan memberikan istri-istri mereka kepada orang lain, ladang-ladang mereka kepada penjajah….(Yeremia 8:10) Dini menyadari ada sesuatu...
  • Belajar Tahu Malu
    Yeremia 6:10-19
    Seharusnya mereka merasa malu, sebab mereka melakukan apa yang menjijikkan. Namun, mereka sama sekali tidak merasa malu dan tidak...