Tanpa Batas

Tanpa Batas

Belum ada komentar 14 Views

Saudara pasti pernah melihat sebuah undangan dengan tulisan untuk kalangan terbatas*). Undangan yang hanya diperuntukkan untuk sekelompok orang tertentu. Jika saudara tidak memiliki akses untuk masuk, silakan gigit jari atau kalau masih ada celah – silakan mengintip. Ya betapa biasanya kita melihat pembatasan demi pembatasan. Tidak ada lagi perasaan aneh ketika kita dipisahkan dengan orang lain karena perbedaan (bisa saja perbedaan ekonomi, status, budaya, dll). Justru kemudian kita merasa canggung ketika batas itu diruntuhkan karena kita merasa kehilangan kenyamanan dan kekhususan dari pelayanan yang diberikan. Jika semua orang diperlakukan sama lalu apa istimewanya? Kita tidak lagi merasa spesial dan tidak rela menjadi sama dengan orang kebanyakan.

Bagaimana dengan kehadiran gereja di tengah dunia ini, apakah kehadirannya hanya untuk kalangan terbatas saja (baca : hanya untuk anggota)?. Apakah kita merasa kehilangan keistimewaan kita pada saat disatukan tanpa batas dengan sesama kita? Apakah kita akan merasa kehilangan kenyamanan atau merasa janggal ketika seorang asing masuk lingkungan gereja dan menikmati fasilitasnya?

Salah satu visi misi GKIPI adalah menjadi gereja yang terbuka. Terbuka berarti kita bersedia menerima siapa pun tanpa batas, tanpa sekat. Siapkah kita membuka setiap pintu-pintu yang tertutup dan dengan penuh kehangatan, tanpa kecurigaan mengundang sesama untuk masuk dan meneguk kasih di tengah panasnya kehidupan? Beranikah kita membuka diri dan menjadi rapuh dengan robohnya tembok-tembok yang memisahkan kita? Beranikah kita menggemakan bahwa tidak ada lagi yang membedakan dan memisahkan kita dari sesama karena kita semua adalah anak-anak terkasih Allah.
Mari kita mewujudkannya!

dva

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Khotbah Minggu
  • Yesus yang Lapar
    Lukas 24:36b-48
    Salah satu keunikan Injil Lukas, dibandingkan ketiga injil lainnya, adalah melimpahnya kisah Yesus makan bersama orang lain. Injil Lukas...
  • KUTEMUKAN TUHAN
    Lukas 24:13-29
    MENEMUKAN TUHAN BUKAN BERARTI TUHAN BERSEMBUNYI ATAU PERGI DARI KITA. Istilah kutemukan Tuhan bukan berarti Tuhan tidak mau bersama...
  • Raja yang menunggang keledai
    Yohanes 12:12-16
    MENERIAKKAN HOSANA ATAU KECEWA PADA DIA? Kerinduan orang Yahudi adalah melepaskan diri dari penjajahan Pemerintah Romawi. Mereka punya harapan...
  • Muliakanlah Nama TUHAN
    PENGHORMATAN KEPADA TUHAN BERBEDA DARI PENGHORMATAN KEPADA MANUSIA. Banyak orang ingin dimuliakan. Maksudnya, banyak orang ingin dihormati orang lain....