Siklus Pertumbuhan Rohani

Kolose 1: 9-14

Belum ada komentar 121 Views

Sehingga hidupmu layak dihadapan-Nya serta berkenan kepada-Nya dalam segala hal, dan kamu memberi buah dalam segaia pekerjaan yang baik dan bertumbuh dalam pengetahuan tentang Allah. (Kol. 1:10)

Kerohanian yang hidup adalah upaya mencari dan menemukan kehendak Allah bagi kehidupan bersama serta mempraktikkannya dalam kehidupan sehari-hari. Proses ini terus terjadi sepanjang kehidupan yang kita jalani. Inilah yang dinamakan dengan siklus pertumbuhan rohani. Siklus ini adalah sebuah “journey of faith” kita di hadapan Tuhan dan sesama.

Kolose 1:9-14 dapat dilihat sebagai nasihat Paulus agar jemaat Kolose terus mencari, menemukan, dan melakukan kehendak Yesus dalam proses pertumbuhan rohani mereka. Paulus membagi proses pertumbuhan rohani dalam beberapa Langkah. Pertama, mengetahui kehendak Allah (ay. 9). Kedua, hidup layak dan berkenan di hadapan Tuhan (ay. 10). Ketiga, menghasilkan buah kehidupan dalam karya pelayanan bagi komunitas umat dan sesama (ay. 10). Keempat, melakukan refleksi iman atas semua yang telah dilakukan sehingga semakin bertumbuh dalam pengenalan akan kehendak Allah (ay. 10) seperti yang terjadi pada langkah pertama dan demikian seterusnya. Motivasi dari semua proses pertumbuhan ini adalah ungkapan syukur kepada Yesus yang telah menebus dan mengampuni segala dosa dan menjadikan kita sebagai anak-anak kesayangan-Nya (ay. 13-14).

Bagaimana dengan kita? Jika kita bersyukur kepada Yesus yang telah menebus dosa kita dan menjadikan kita umat pilihan-Nya, maka kita harus terus bertumbuh dan berbuah dalam kehidupan kita. [Pdt. Jotje Hanri Karuh]

REFLEKSI:
Bertumbuh dalam iman dan berbuah bagi kehidupan bersama adalah tanda kematangan iman kita kepada Yesus.

Ayat Pendukung: 1 Raj. 19:19-21; Mzm. 145:10-18; Kol. 1:9-14
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Kecenderungan Hati
    Kejadian 6:1-10
    TUHAN meiihat betapa besarnya kejahatan manusia di bumi, dan segaia kecenderungan hatinya selalu membuahkan kejahatan semata-mata. (Kejadian 6:5) Dalam...
  • Doa Bagi Indonesia
    Mazmur 122
    Berdoalah untuk damai sejahtera Yerusalem, “Kiranya orang-orang yang mencintaimu hidup sentosa’.’ (Mazmur 122:6) Apakah Saudara bangga menjadi orang Indonesia?...
  • Dikagumi dan Dibenci
    Yesaya 60:8-16
    Sebagai ganti keadaanmu dahulu, ketika engkau ditinggalkan, dibenci, dan tidak dilalui seorang pun, sekarang Aku akan membuat engkau menjadi...
  • TUHAN, Sang Juruselamat
    Yesaya 33:17-22
    Sebab, TUHANlah Hakim kita, TUHANlah panglima kita; TUHANlah Raja kita, Dia akan menyelamatkan kita. (Yesaya 33:22) Bagaimanakah kita mengenal...
  • Berbuat Baik, Tulus, dan Berjalan Lurus
    Mazmur 24
    “Orang yang bersih tangannya dan murni hatinya, yang tidak menyerahkan dirinya kepada yang semu, dan yang tidak bersumpah palsu.”...