Berapa lama lagi kamu menghakimi dengan lalim dan memihak kepada orang fasik? (Mzm. 82:2)
“Butcher of Uganda” (jagal dari Uganda) adalah julukan populer Idi Amin Dada Oumee. Sebagai penguasa, ia dianggap sangat lalim dan kejam. Kepemimpinannya sangat diwarnai oleh pelanggaran HAM, hukum, nepotisme, korupsi, penindasan dan pembunuhan. Pengamat internasional dan HAM memperkirakan sekitar 100.000 sampai 500.000 orang yang dibunuh di bawah rezimnya.
Selain Idi Amin, ada banyak penguasa lalim lainnya di dunia ini yang juga menimbulkan korban manusia yang sangat banyak. Bukankah hal itu sering membuat kita berpikir, apakah dunia memang telah begitu buruk dan tidak terkendali? Apakah orang yang lemah akan terus menjadi korban dari para penguasa lalim tanpa berdaya untuk melawan? Tentu saja tidak! Pemazmur mengingatkan bahwa ada Allah yang terus melihat dan mengamati segala apa yang terjadi di dunia ini, termasuk segala perbuatan ketidakadilan yang dilakukan para pemimpin dunia ini. Allah akan bertindak sebagai hakim yang akan menghukum dan mengakhiri semua kejahatan para penguasa dunia tersebut.
Gambaran Allah yang menghakimi itu tentunya perlu kita hayati agar membatasi dan menghentikan perbuatan kita yang mungkin selama ini telah sewenang-wenang terhadap orang lain, terutama terhadap mereka yang lemah. Ingatlah bahwa Allah tidak akan pernah membiarkan ketidakadilan terus terjadi di dunia ini! [Ibu Yessy Sutama]
REFLEKSI:
Allah yang mengasihi, Allah juga yang menghakimi.
Ayat Pendukung: Mzm. 82; Amos 1:1-2:3; Yak. 2:14-26
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.
Komentar Anda
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.